Cara Menjaga Tubuh Tetap Sehat dan Bugar Dengan Kebaikan Alami

Dulu waktu kecil, kata Ibu saya termasuk anak yang kurus lantaran tidak terlalu doyan makan, meski dibujuk-bujuk untuk makan, saya selalu menolaknya, kalau pun saya mau makan ternyata saya hanya makan sedikit saja.

Awalnya ibu bingung dengan kondisi saya, namun kejadian seperti itu tidak berlangsung lama, karena nenek saya akhirnya mengajarkan Ibu saya untuk membuat jamu dari rempah-rempah agar nafsu makan saya bisa meningkat. Dan konon sejak meminum jamu itu saya menjadi anak yang doyan makan.

Dan jamu yang Ibu buatkan untuk saya itu ternyata berbahan dasar temulawak dan madu yang disajikan hangat-hangat. Namun minuman jamu temulawak ini bukan hanya untuk membantu menaikan nafsu makan pada anak-anak, akan tetapi temulawak juga sangat bagus untuk menjaga daya tahan tubuh kita sebagai orang dewasa yang sangat sibuk dengan segala macam aktivitasnya.

Makanya setiap pulang ke rumah saat mudik lebaran, Ibu selalu membuatkan jamu temulawak ini untuk saya. Sebab beliau percaya, minuman yang dibuatnya ini sangat bagus untuk menjaga kebugaran tubuh saya yang sehari-hari selalu sibuk bekerja, maka diharapkan dengan segala kebaikan yang ada dalam temulawak ini bisa membuat saya tetap tampil aktif dan dinamis dengan segala aktivitas saya.

Ya, begitulah Ibu, kebaikannya sangat tulus, meskipun saya sudah sebesar begini, saya merasa masih sangat dimanja oleh Ibu seperti saya masih anak-anak dulu. Dan karena tidak ingin merepotkan Ibu melulu, maka saya pun mencoba belajar untuk membuat jamu temulawak ini sendiri dan tentu saja dipandu oleh Ibu.    

Sebenarnya untuk membuat jamu temulawak itu bahannya sangat simple bangat yaitu hanya temulawak dan madu saja, Namun jika saya disuruh buat jamu ini rasanya malas bangat, karena kemarin saat saya membuat jamu temulawak ini, ternyata tak semudah yang saya pikirkan.

Pertama saya harus uber-uber pasar dulu untuk mencari temulawak dan juga madunya. Berbeda dengan dulu waktu saya kecil kata Ibu, dulu di halaman rumah kami ada banyak temulawak dan rempah-rempah lain yang Ibu tanam, namun sejak rumah diperluas maka tanaman-tenaman itu pun hilang. Dan sekarang untuk bikin jamu temulawak kaya ini kudu ke pasar dulu untuk mencari bahannya.

Selain harus ke pasar, yang saya juga tidak suka adalah harus mengupas-ngupas rimpang-rimpang temulawak yang bercabang-cabang itu, ribet bangat rasanya. Belum lagi setelah itu harus memarut temulawak tersebut, dan bagi saya memarut temulawak itu juga tak kalah menyebalkannya, bahkan tangan saya nyaris terkena parut saking kecil-kecilnya rimpang temulawak itu. Hiks!

Belum usai disitu, ternyata parutan temulawak itu kudu direbus lagi sampai mendidih hingga sisa kira-kira menjadi segelas, lalu kemudian hasil rebusan tersebut disaring ke dalam wadah lain agar terpisah dari ampasnya. Kemudian baru setelah itu dikasih beberapa sendok madu sesuai selera, lalu diminum.

Sebenarnya kata Ibu, jamu temulawak itu sebaiknya dijadikan minuman rutin untuk saya, bukan hanya diminum saat pulang mudik saja, karena kandungan alami yang ada dalam temulawak itu sangat baik bagi kesehatan terutama untuk orang-orang yang punya banyak aktivitas seperti saya ini. 

Dan saya memang merasa dengan rutinitas saya yang lumayan padat ini, yaitu masih mengerjakan pekerjaan kantor dan juga aktif sebagai penulis di blog lumayan sangat menyita banyak waktu dan tenaga saya. Deadline pekerjaan kantor dan deadline menulis blog terkadang membuat saya merasa kewalahan sendiri dan lumayan menguras energi secara lahir dan batin. Hiks!

Dan selain sibuk dengan kerjaan, saya juga punya hobi di bidang fotografi dan jalan-jalan. Makanya dengan begitu banyak aktivitas yang saya lakulan tak jarang saya memang harus memiliki kondisi tubuh yang sehat agar bisa menjalankan semua aktivitas saya dengan mudah dan lancar.

Makanya Ibu mengajarkan saya membuat jamu temulawak ini, supaya saya pun tahu proses dan cara membuatnya sehingga saya bisa membuatnya sendiri jamu ini terutama saat merantau juah dari Ibu seperti sekarang ini.

Meski saya tahu manfaatnya bagus bagi kesehatan saya, namun untuk membuat sendiri jamu temulawak ini saya menyerah, jujur saya sangat malas dengan segala proses membuatnya yang sangat ribet itu. Apalagi kos saya sekarang ini tidak ada fasilitas masak-masaknya, sehingga tidak ada pisau, parut, panci untuk memasak dan sederet peralatan untuk membuatnya.

Akan tetapi semua berubah, ketika beberapa waktu yang lalu akhirnya saya bertemu dengan Herbadrink Sari Temulawak yang ada di sebuah minimarket. Saya tertarik memilih minuman ini selain karena mengingatkan saya dengan jamu temulawak buatan Ibu. Tentu saja, karena produk ini dikemas secara praktis dan higienis sehingga saya tinggal menyeduhnya saja. praktis bangat!

Herbadrink Sari Temulawak adalah resep tubuh sehat dan aktif saya

Rasanya bahagia bangat saya akhirnya bisa menemukan Herbadrink Sari Temulawak ini, jadi serasa bisa bernostalgia dengan jamu temulawak buatan ibu saya. apalagi rasanya memang mirip dengan buatan Ibu saya, dan yang terpenting sih tidak pake ribet lagi, cara penyajiannya benar-benar praktis, tinggal tambahkan air sudah bisa langsung diminum.

Jadi untuk membuat minuman Herbadrink Sari Temulawak ini saya tingggal ambil satu sasetnya lalu melarutkannya dalam air dengan ukuran kurang lebih 150 ml baik itu air panas atau air dingin sesuai dengan selera.

Namun biasanya saya pribadi menikmati minuman ini disesuaikan dengan kondisi cuaca, jadi jika cuaca lagi dingin-dinginnya maka saya menikmati minuman ini dalam kondisi hangat. Namun jika cuaca terasa panas, maka saya lebih suka menikmati minuman Herbadrink Sari Temulawak ini dalam kondisi dingin dengan ditambahkan es batu. Bagi saya mau panas atau dingin, rasanya sama-sama enaknya, bikin badan menjadi segar.

Selain itu yang saya suka dari Herbadrink Sari Temulawak ini karena tanpa pengawet dan tidak menyisahkan endapan saat kita menyeduhnya, sehingga sangat aman dan nyaman karena bisa langsung diminum. Rasanya juga sangat enak dan segar sehingga sangat cocok untuk dijadikan sebagai minuman sehari-hari.

Cara membuat Herbadrink Sari Temulawak ini sangat praktis dan mudah bangat.

Selain itu, sebanarnya alasan lain saya memilih minuman Herbadrink Sari Temulawak ini karena minuman ini juga merupakan minuman herbal yang terbuat dari resep tradisional Indonesia yang diolah dari bahan-bahan alami pilihan sehingga sangat bagus untuk kesehatan tubuh.

Dimana sari temulawak yang ada di minuman ini mengandung zat kolagoga yang berfungsi mengatur produksi cairan empedu dalam hati serta merangsang pengosongan kantung empedu. Makanya dengan rutin minuman sari temulawak ini sangat bagus untuk membantu memelihara kesehatan hati kita.

Selain itu, ternyata pada temulawak ini terdapat juga kandungan kurkumin yang dapat menghambat pembentukan trombokson B-2 yang merupakan senyawa pemicu penggumpalan darah, yang bisa menyebabkan penyakit stroke dan serangan jantung. Makanya mengkonsumsi sari temulawak ini secara rutin pun ternyata sangat bagus juga untuk mencegah kita dari stroke dan serangan jantung.

Kemudian ada khasiat lain juga dari sari temulawak ini, yaitu terdapat juga ekstrak temulawak serta fraksi kurkuminoid yang berkhasiat untuk menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.  Serta terdapat minyak atsiri kurkuminoid yang bersifat anti bakteri, anti kanker, anti tumor dan anti peradangan.

Dan bagusnya lagi, sari temulawak ini mengandung anti oksidan tinggi yang mampu menghambat proses oksidasi terhadap molekul lainnya sehingga sangat bagus untuk menjaga daya tahan tubuh dari serangan penyakit dan menjaga metabolisme tubuh tetap kuat.

Melihat banyak kebaikan yang ada dalam Herbadrink Sari Temulawak membuat saya selalu menyetoknya di rumah sebagai minuman pilihan setiap saat, karena bisa memberikan banyak kebaikan bagi tubuh saya sehingga bisa selalu tampil sehat, aktif dan dinamis dalam menjalankan segala aktivitas kerjaan sehari-hari dan juga menekuni hobi saya di akhir pekan.

Dan kehadiran Herbadrink Sari Temulawak dengan kemasan saset ini semakin memudahkan saya untuk selalu membawanya kemana saja dan kapan saja untuk menemani setiap aktivitas saya, cukup dikantongin atau disimpan di laci tas saja.

Oh iya, selain sudah rutin mengkonsumsi Herbadrik Sari Temulawak, namun kemarin saya juga baru mencoba minum Herbadrink Sari Jahe karena kata teman saya rasanya sangat enak, dan benar saja sih, saat saya mencobanya ternyata rasanya memang enak bangat, apalagi diminum dalam kondisi hangat di saat cuaca dingin selepas hujan itu pas bangat, bisa memberikan rasa hangat di badan kita.

Herbadrink Sari Temulawak maupun Herbadrink Sari Jahe menawarkan kebaikan untuk tubuh dari bahan alami

Dan saya juga baru tahu sih, ternyata minuman Herbadrink ini memiliki begitu banyak varian lainnya yang sangat beragam, bukan hanya Sari Temulawak dan Sari Jahe saja, namun ada varian lain yang juga menawarkan banyak khasiat untuk kesehatan juga, diantaranya: Chrysanthemum, Kunyit Asam, Kunyit Asam Sirih Plus Madu, Beras Kencur, Kopi Ginseng dan Wedang Uwuh. 

Selain itu, bagi teman-teman yang sedang mengurangi konsumsi gula karena alasan kesehatan atau sedang berdiet rendah gula, ternyate Herbadrink ini memiliki varian lain yang sugar free juga loh, yaitu: Sari Jahe Sugar Free, Sari Temulawak Sugar Free, Chrysanthemum Sugar Free dan Lidah Buaya Sugar Free. 

Banyak juga varian dari herbadrink ini, tinggal kita pilih sesuai dengan yang kita mau saja. Dan saya jadi pengen nyobain semua varian herbadrink di atas supaya tahu seperti apa rasa dan manfaatnya bagi tubuh. Nah, kalo teman-teman ada yang pernah coba minuman Herbadrink ini juga nggak? Kalian lebih suka varian Herbadrink yang mana nih? 

So Guys, saya berharap dengan postingan ini bisa selalu mengingatkan saya pribadi dan juga teman-teman semua untuk selalu menjaga kesehatan, sebab kita semua tahu, sakit itu mahal, makanya lebih baik mencegah dari pada mengobati.  Have a nice day :)