Indonesia itu kaya, bahkan sangat kaya, ditelisik dari sudut manapun Indonesia itu sangat kaya raya, dan saya sangat bangga akan hal itu. Indonesia bukan hanya melimpah dengan potensi alamnya saja, namun budaya, adat istiadat, bahasa, kuliner dan sederet kekayaan lain yang terhampar di seantero nusantara ini begitu luar biasa dan menjadi kekayaan yang tak ternilai harganya.
Namun sayangnya, untuk menjelajah
keliling nusantara supaya bisa melihat lebih dekat kekayaan yang ada di seluruh
pelosok negeri ini bagi saya itu sangat mustahil, karena jujur saja, saya
merasa sangat terbebani oleh keterbatasan waktu dan juga materi yang saya punya.
Namun rasa pesimis saya segera
enyah, sebab ternyata untuk bisa melihat lebih dekat kekayaan yang dimiliki
Indonesia khsusnya untuk kategori fashion,
craft dan food yang terbentang di
seluruh nusantara ternyata saya tidak perlu pergi jauh-jauh, semua itu bisa
saya temukan dengan mudah di pameran Telkom
Craft Indonesia.
Sekilas tentang
Telkom Craft Indonesia
Telkom Craft Indonesia adalah ajang tahunan yang memaerkan produk asli Indonesia - Doc. Pribadi |
Dan tahun 2018 ini, Telkom Craft
Indonesia kembali digelar pada tanggal 22-25 Maret 2018 lalu dengan menempati Hall
A & B Jakarta Convention Center (JCC). Dimana pada tahun kedua
terselenggaranya acara ini sengaja mengangkat keunikan Tenun Nusantara yang disuguhkan bersama ragam produk khas Indonesia
lainnya dalam kategori Fashion, Craft dan Food yang berkualitas dan memiliki daya
saing global dengan mengusung tema “Local Heroes to Global Champions”.
Aneka kain tenun asli Indonesia memiliki tampilan yang indah dan unik sesuai daerah asalnya. - Doc. Pribadi |
Kehadiran Telkom Craft Indonesia ini
bermaksud untuk mengeksplore kemampuan para pelaku UKM yang ada di bawah
naungan dan binaan BUMN di Indonesia untuk memamerkan hasil karya terbaik yang
dimiliki melalui pemanfaatan teknologi digital, dan juga bertujuan untuk meningkatkan
motivasi kepada para pelaku UKM agar semakin kreatif dan inovatif dalam berkarya supaya mampu berdaya saing global sehingga tidak kalah dengan
produk-produk dari negara-negara lain di dunia.
Tidak hanya itu, kehadiran Telkom
Craft Indonesia ini sekaligus sebagai wujud dari implementasi peran Telkom
dalam pembangunan masyarakat Indonesia yang melek digital sehingga bisa membawa
semangat Local Heroes to Global Champions
dengan pemanfaatan teknologi digital untuk mengangkat karya-karya terbaik para
pelaku industri kreatif bangsa agar bisa melambung hingga ke kancah dunia.
Selain itu, pameran ini juga
dilaksanakan guna mendukung program “BUMN
Hadir untuk Negeri” yang fokus dalam pemberdayaan ekonomi kerakyatan sehingga
mampu mendorong terwujudnya harapan pemerintah untuk menjadikan Indonesia
sebagai kekuatan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara.
Telkom Craft
Indonesia hadirkan karya UKM Asli Indonesia
Indonesia kaya akan keragaman kain tenun nusantaranya - Doc. Pribadi |
Telkom Craft Indonesia yang dihadirkan pada tahun ini, menggelar pameran UKM digital dengan menghadirkan 400 UKM Asli Indonesia yang terdiri dari 200 UKM Rumah Kreatif BUMN (RKB) binaan dari Telkom, 150 UKM dari binaan perusahaan BUMN lain, dan 50 UKM sisanya berasal komunitas dan asosiasi lainnya. Sehingga jika ditotal ada 3000 produk Asli Indonesia dengan total 150 ribu unit yang ditampilkan di pameran ini.
Namun ternyata, 400 UKM yang menjadi
peserta Telkom Craft Indonesia 2018 ini bukan sembarang UKM, sebab UKM yang
boleh hadir di pameran ini ternyata harus melalui proses dan tahapan khusus
yaitu harus memenuhi tahapan pembinaan UKM di Rumah Kreatif BUMN, yaitu Go
Modern, Go Digital, Go Online dan Go Global. Setelah
melalui proses seleksi kurasi yang menilai level
of quality dan competitiveness
dari produk, maka terpilihlah 400 UKM yang hadir memeriahkan pameran ini dengan
produk-produk yang sangat berkualitas.
Dengan melihat begitu banyaknya UKM
yang ikut serta dalam pameran ini, tentu saja saya dan para pengunjung lainnya
merasa sangat dimanja, karena merasa dimudahkan dalam menemukan kekayaan ragam
budaya Indonesia yang tertuang dalam bentuk fashion, craft, dan food
yang mewakili ciri khas masing-masing daerah dari seluruh penjuru nusantara.
Sungguh sangat beruntung rasanya
saya bisa hadir dan melihat langsung keindahan ragam karya yang sangat luar
biasa yang dihadirkan di pamaran ini. Dan jujur saya tak henti berdecak kagum
setiap melihat karya yang terpajang di sini, semua sangat indah, dan sangat
mengagumkan.
Bertandang ke pameran Telkom
Craft Indonesia ini kita juga bisa merasakan digital experience dan digital
lifestyle melalui pemanfaatan transaksi digital mobile payment TCASH,
platform e-commerce Blanja.com serta EDC Himbara dengan kartu kredit maupun
kartu debit. Jadi dengan kehadiran digital
experience dan digital lifestyle ini
semua semakin praktis.
Dan yang juga yang menyenangkan saat
berburu aneka produk di pameran Telkom Craft Indonesia ini karena kita bisa
mendapatkan voucher dari BLANJA.com diskon hingga 75ribu dan diskon 20% untuk
pembelian produk UKM menggunakan Tcash. Bahkan ada juga cash back hingga 100 ribu dari bank-bank partner yang support dalam
pameran ini.
Aneka produk fashion, craft dan food dari berbagai nusantara hadir di pameran TCI ini - Doc. Pribadi |
Tidak hanya itu saja, yang
semakin bikin menarik dari acara Telkom Craft Indonesia 2018 ini karena
dimeriahkan juga oleh berbagai suguhan penampilan menarik yang mengedukasi dan
menghibur seperti talk show,
persembahan kesenian dan musik tradisonal, serta peragaan busana dengan
sentuhan desain etnik ciri khas Indonesia. Sehingga bisa saya bilang, bahwa
berkunjung ke Telkom Craft Indonesia ini sungguh sangat seru dan menyenangkan.
Talk Show Local
Heroes to Global Champions
Datang ke Telkom
Craft Indonesia 2018 ini benar-benar sangat menguntungkan menurut saya, sebab
kita tidak hanya bisa berburu aneka fashion,
food dan craft, tetapi kita juga
bisa belajar banyak hal dari sharing pengalaman yang dilakukan oleh para pelaku
usaha yang sudah berhasil menjalankan usahanya di acara talk show yang dihadirkan di acara ini.
Dan kebetulan hari itu, saya
berkesempatan mengikuti talk show
yang menghadirkan tiga narasumber, Yaitu: Mas
Yukka Harlanda yang merupakan Chief Executive
Officer (CEO) dari Brodo, Bapak Mamo
yang merupakan Owner dari Tas Batik Salawase, dan Bapak Aulia Ersyah Marinto selaku CEO BLANJA.com.
Talk show dengan narasumber (Kiri - Kenan): Bpk. Aulia - Bpk. Mamo - Mas Yukka - Moderator) - Doc. Tuty Queen |
Dari cerita Mas Yukka, saya jadi
bisa belajar tentang bagaimana dia merintis usaha sepatunya hingga bisa berada
di titik ini. Perjalanan Brodo yang hadir pada tahun 2010 silam, ternyata
kehadirannya lantaran Mas Yukka merasa kesulitan dalam menemukan sepatu dengan
ukuran yang pas bagi kakinya yang tergolong besar, sehingga untuk mendapatkan
sepatu untuk ukuran kakinya 46 maka harus membeli sepatu dari luar negeri.
Berawal dari kesulitan itu, maka
timbulah keinginan untuk membuat sepatu sendiri. Dari sanalah tercetus ide awal
untuk melahirkan Brodo, apalagi Mas Yukka melihat bahwa disekelilingnya banyak
sekali produsen handal dan bahan baku yang berlimpah untuk membuat brand sepatu
berkelas dunia ini.
Jadi dari kisah ini, ada
pelajaran berharga yang bisa saya dapatkan dari cerita Mas Yukka ini, bahwa tidak selamanya “kesulitan” itu
menjadi petaka, namun jika kita bisa jeli melihat hal ini sebagai peluang dan
didukung kreatifitas yang memadai maka siapapun bisa menciptakan sebuah karya
atau usaha yang keren seperti Brodo ini.
Meski Brodo memulai debutnya dari
dunia online dengan respon yang
sangat bagus, namun tidak dipungkirinya bahwa dunia offline dengan kehadiran toko secara fisik juga masih perlu
dilakukan saat ini, bahkan penjualan online
dan offline untuk saat ini merupakan
sebuah langkah yang memang harus dkombinasikan supaya usaha bisa semakin maju.
Dan saya pribadi pun sudah
mengunakan sepatu Brodo sekitar 3 tahun belakangan ini, dan saya akui
kualitasnya memang bagus, modelnya juga sangat kekinian dan bisa saya gunakan
diberbagai kesempatan. Jujur saya bangga menggunakan produk Asli Indonesia,
buatan anak Bangsa ini.
Selain itu, saya juga mendapatkan
ilmu dan pengalaman yang menarik dari cerita perjalanan Pak Mamo dengan usaha tas batiknya yang diberi nama Salawase
(selamanya). Dan ternyata Beliau juga untuk bisa sampai di titik ini ternyata
tidak mudah, butuh perjuangan yang sangat panjang, mulai dari mencari ide
bisnis, mendesain ide bahkan harus mencari kesana kemari penjahit lantaran
Beliau sendiri tidak bisa menjahit.
Perjalanan usaha Pak Mamo ini
juga mengajarkan saya, bahwa jika
punya sebuah ide maka jangan pernah takut untuk belajar mewujudkannya, awalnya
memang semua terlihat sulit, namun jika ada kemauan untuk terus belajar maka
semua menjadi mudah.
Dan kini usaha Pak Mamo semakin
berjalan maju, hal ini karena ketekunannya yang terus menjaga kualitas produk
dan pelayanan dengan baik sehingga
kepercayaan konsumen pun terbangun dengan sendirinya, dan hal ini sangat
penting terutama dalam berjualan online seperti
sekarang ini, kepercayaan konsumen adalah segalanya.
Selain itu, Pak Mamo juga
menilai, bahwa kehadiran pameran seperti ini bukan hanya untuk meningkatkan
omset saja, namun bisa menjadi sebuah wadah bagi para pelaku UKM untuk belajar
dan memperluas networking dengan
berbagai pihak sehingga bisa membangun usahanya semakin maju dengan terus
mengedepankan nilai kearifan lokal untuk global.
Talk show ini memotivasi para UKM dan juga pengunjung untuk jeli melihat pelauang usaha - Doc. Pribadi |
Dan Bapak Aulia Ersyah Marinto selaku CEO BLANJA.com menjelaskan bahwa
kehadiran 400 UKM Asli Indonesia yang ada di pameran ini sudah Go Online di BLANJA.com dengan lebih
dari 3000 jenis produk lokal dari 3 kategori yaitu fashion, craft dan food.
Dimana melalui momentum ini, Pak
Aulia menegaskan bahwa sebagai bagian dari Telkom Group, BLANJA.com mempunyai tugas dan komitmen untuk terus
mendukung keberadaan produk lokal UKM asli Indonesia untuk menembus pasar
nasional dan internasional. Di sini produk lokal ingin dikenal bukan pedagang
lokalnya, untuk itu BLANJA.com hadir untuk membawa produk asli Indonesia supaya
semakin dikenal luas.
Dan salah satu dukungan supaya
produk asli Indonesia semakin terkenal yaitu dengan mengajarkan para pelaku UKM
mengenal dunia digital agar bisa berjualan online.
Sebab tidak bisa dipungkiri, saat ini penjualan online merupakan salah satu cara untuk menjangkau pasar yang lebih
luas dan cepat, bahkan promosi melalui dunia online pun dinilai jauh lebih praktis dan efektif.
Namun Pak Aulia mengakui bahwa untuk mengajak para UKM ini masuk ke
ranah digital bukan perkara mudah, sebab para pelaku UKM tidak semua melek
teknologi. Untuk itu, mereka harus mau belajar dan bisa mandiri dalam
menjalankan bisnis berbasis digital ini, dimana mereka harus bisa membuat foto
yang bagus, membuat deskripsi produk yang menarik, dan memantau toko onlinenya
secara rutin. Bahkan mereka juga harus terus melakukan inovasi-inovasi yang
menarik supaya produk mereka terus dilirik banyak orang.
Diamana dengan mengajak para UKM untuk melek teknologi digital ini bertujuan agar produk-produk UKM asli Indonesia bisa semakin dikenal oleh banyak orang, baik dalam negeri hingga luar negeri agar slogan "Local Heroes to Global Champions" bisa terwujud dengan baik.
Diamana dengan mengajak para UKM untuk melek teknologi digital ini bertujuan agar produk-produk UKM asli Indonesia bisa semakin dikenal oleh banyak orang, baik dalam negeri hingga luar negeri agar slogan "Local Heroes to Global Champions" bisa terwujud dengan baik.
Sungguh, mengikuti talk show
dengan sharing pengalaman sukses seperti ini sangat memotivasi menurut saya,
sebab kita yang mendengarkannya jadi bisa belajar dan terinspirasi dengan kisah
sukses para narasumber ini, dan siapa tahu ada yang bisa mengikuti jejaknya
membuka usaha dan sukses seperti ini juga. Sebab kata orang bijak, bahwa jika ingin sukses maka harus belajar juga dari
orang yang sukses.
Saya Jatuh Cinta dengan Produk UKM Asli
Indonesia
Saat menelusuri satu per satu
stand UKM yang ada di Telkom Craft Indonesia 2018, saya dibuat terpukau dengan
aneka kreasi yang disajikan oleh masing-masing stand yang ada, baik itu di
deretan stand yang menjajalkan food,
Craft dan fashion.
Sumpah ini
produk-produk yang ada di pameran ini benar-benar sangat keren-keren, semua
memiliki keistimewaan yang berbeda satu sama lainnya. Namun tidak mungkin saya
ceritakan semua, nanti akan butuh waktu yang begitu panjang jika dibahas semua.
Untuk itu, saya akan menceritakan beberapa saja ya, di antaranya:
UKM Mandiri Artshop
Mandiri Artshop hadirkan aneka produk bernuansa etnik - Doc. Pribadi |
Saya senang bangat saat melihat-lihat produk di stand Mandiri Artshop milik Bapak Triyono ini, tampak di sini saya melihat aneka produk yang sangat beragam. Dan mata saya langsung tergoda oleh furniture kayu dan patung wayang yang bisa dijadikan sebagai home accessories yang cantik.
Selain itu, UKM Mandiri Artshop ini juga memiliki aneka produk lain seperti, congklak ukiran kayu jati, kaleng kerupuk tembaga, gelas tembaga, gong kuningan, gamerlan dan aneka souvenir dari tembaga yang memiliki motif yang unik dengan karakter lokal dan tradisional yang kental. Produk Bapak Triyono ini didominasi motif dengan konsep tradisional seperti ukiran batik dan motif wayang sehingga memiliki nuansa etnik dan terkesan antik.
Untuk produk-produknya, Bapak Triyono lebih banyak menggunakan warna coklat, silver, dan emas sehingga membuat produknya tampak elegan. Dan proses finishing juga menggunakan chrome nikel sehingga menjadikan warna produk tembaga milik Bapak Triyono ini menjadi tahan lama dan tidak mudah luntur.
Dan aneka produk kerajinan ini diproduksi di kota Yogyakarta yang dibuat langsung oleh para pengrajin tembaga secara manual dengan dipahat menggunakan alat pahat dan palu sehingga membuat guratan ukiran pada produknya tampak halus.
Jadi aneka produk yang ada di Mandiri Artshop ini menurut saya sangat layak untuk dimiliki bagi orang-orang yang suka dengan barang bernuansa etnik, dan aneka home accessories yang ada di UKM ini sangat cocok untuk mempercantik tampilan sebuah ruangan, entah di rumah, café, kantor, restaurant, hotel dan tempat lainnya.
UKM Lombokku Songketku
Kain Songket lombok ini cantik-cantik bangat - Doc. Pribadi |
Selain itu, saya juga jatuh cinta saat melihat kain-kain cantik di stand Lombokku Songketku, kain-kain songketnya benar-benar sangat menarik dengan aneka warna dan motif yang begitu indah. Jejeran kain songket yang ada di stand ini dibuat dengan cara ditenun secara tradisional tapi hasilnya tetap rapi dan indah.Namun sebenarnya selain kain songket, di stand yang digawangi oleh Bapak Nizom ini juga menjajalkan berbagai produk kain tradisional lainnya, seperti: kain tenun, songket yang berbahan katun hingga sutera dengan berbagai ukuran, selendang, tas, dompet dan berbagai produk lain yang sangat menarik.Melihat corak kain songket yang begitu indah ini, sangat cocok untuk dikreasikan menjadi aneka karya busana yang sangat indah sesuai dengan keinginan kita, seperti baju, jas, rok dan aneka kreasi lainnya yang bisa digunakan dalam berbagai momen sehingga membuat tampilan kita tampak semakin menarik.Untuk harga kainnya beragam, tergantung dari jenis kain dan juga ukurannya, harga dimulai dari 35ribu untuk jenis selendang biasa, sedangkan untuk harga kain songketnya mulai dari harga ratusan hingga jutaan rupiah.Dimana rentang harga tersebut menurut saya masih tergolong wajar mengingat cara membuat kain tenun ini tidaklah mudah, sebab membuat kain yang dihasilkan dengan cara menenun tradisional ini memerlukan waktu dan juga tenaga yang lama untuk bisa menghasilkan satu lembar kainnya.
UKM Tenun Ikat Dayak Lusia
Selanjutnya, kaki saya sampai juga di stand Tenun Ikat Dayak milik Bapak Lusia Petrus Baruna, hati saya benar-benar jatuh cinta saat melihat kain tenun ikat Dayak yang ditampilkan di stand ini. Kain tenun Ikat Dayak ini memiliki berbagai motif dan warna serta ukuran yang beragam membuat saya begitu takjub dan langsung merasa jatuh cinta pada kain-kain tersebut.
Apalagi konon katanya, motif pada kain-kain tenun Dayak ini memiliki cerita tertentu, misalnya cerita soal manusia, alam, seperti tanaman dan hewan. Dan kain tenun ini disebut tenun ikat karena pola kain dibuat dengan cara mengikat benang sehingga menghasilkan keindahan motif dan warna yang menarik.
Untuk warna yang digunakan pada kain ikat Dayak ini, menggunakan warna alami juga pewarna kimia. Untuk pewarna alami biasanya diambil dari pewarna alam seperti dedaunan, buah, akar kayu, umbi-umbian sehingga menghasilkan kain dengan warna tidak begitu mencolok dan lebih lembut terlihat di mata, sedangkan warna sintesis atau kimia sebaliknya memiliki warna yang mencolok atau tampak cerah.
Iya kain tenun ikat Dayak ini dibuat oleh para pengerajin dari Dusun Ensaid, Kelurahan Ensaid Panjang, Kecamatan Kelam Permai, Kabupaten Sintang – Kalimantan Barat. Dan biasanya kain-kain tenun cantik ini rata-rata dibuat oleh kaum perempuan dengan cara ditenun secara tradisonal. Dimana proses awalnya dimulai dari merapikan benang, nyusunnya, dan kemudian menenunnya, dan semua itu butuh waktu, tenaga dan kesabaran.
Dan untuk ukuran lama waktu pembuatannya masing-masing kain tentu saja tidak sama, tergantung dengan ukuran dari kain yang ingin dibuat, semakin besar ukuran kain yang ingin dibuat maka waktu yang diperlukan juga semakin lama. Dan saya semakin merasa kagum melihat perjuangan para penenun ini yang sungguh sangat luar biasa.Dalam setiap helaian kain tenun ikat Dayak ini saya bisa merasakan betapa istimewa dan mengagumkannya kain ini, makanya sangat layak untuk dimilki. Untuk itu, saya tak berpikir panjang lagi, dan saya pun langsung memutuskan untuk membeli tenun ikat Dayak yang berwarna dasar biru tua ini, apalagi harganya cuma 50 ribu rupiah saja. Dimana kain tenun ini, bisa saya pakai sebagai ikat kepala, ataupun bisa saya kenakan sebagai selendang untuk memberikan sentuhan yang bisa mempermanis penampilan saya.Dan biasanya kain tenun ikat Dayak ini kerap dikenakan dalam acara-acara adat bagi warga Dayak, namun kini siapapun bisa milikinya dan juga mengenakan kain tenun ikat Dayak yang istimewa ini. Saya bangga menggunakan kain ikat Dayak ini. :)
Rangkaian cerita produk di atas hanyalah segelintir dari ratusan aneka produk UKM asli Indonesia yang hadir di Telkom Craft Indonesia, dan semakin saya mengenal produk asli Indonesia membuat saya semakin kagum dan jatuh cinta padanya.
Semua Produk yang hadir di Telkom
Craft Indonesia ada di BLANJA.com
Buat teman-teman yang kemarin belum
sempat belanja produk fashion, craft dan food saat pameran Telkom Craft
Indonesia atau malah tidak sempat datang ke pameran kemarin tidak usah sedih ya,
sebab semua produk UKM Asli Indonesia yang hadir di pameran kemarin dijual juga
di www.BLANJA.com.
BLANJA.com ini merupakan anak
perusahaan dari Telkom yang juga turut hadir di Telkom Craft Indonesia 2018
dalam rangka meningkatkan kesempatan bagi produk lokal Indonesia untuk menembus
pasar nasional dan internasional.
Makanya BLANJA.com pada pameran kemarin
sengaja mengusung tagline “Masa iya gak BLANJA?” yang bertujuan
ingin mengajak masyarakat untuk lebih mengenal serta mencintai produk Asli
Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing global, sehingga kini masyarakat
tidak lagi perlu pusing untuk mencari dimana tempat yang menjual aneka produk asli
Indonesia yang berkualitas.
Maka dengan begitu, kita semakin
mudah untuk mencari aneka produk dari para UKM ini, sehingga kita tidak perlu
lagi menunggu tahun depan jika ingin memiliki barang-barang istimewa dari
pelaku UKM, sebab sekarang kita semua bisa membelinya secara online dengan
mudah melalui BLANJA.com.
BLANJA.com memiliki konsep
sebagai Online-Marketplace yang
memiliki lebih dari ribuan merchant yang
menawarkan jutaan produk dari berbagai kategori yang terjamin orisinalitas dan
kualitasnya, sehingga BLANJA.com bisa mempertemukan kita dengan banyak seller dengan produknya yang beragam didukung
proses transaksi yang sangat mudah, aman dan menguntungkan karena BLANJA.COM memiliki
hubungan kerja sama dengan sejumlah bank ternama di tanah air seperti Mandiri,
BNI, BCA, BRI, BTN, Mega, Niaga, ANZ, BII, dan lain sebagainya.
Blanja.com hadirkan beragam produk Asli Indonesia |
Mengapa harus belanja online di BLANJA.com?
Sebab BLANJA.com menyediakan produk-produk original dan berkualitas secara lengkap yang akan mudah kita temui di sini, bahkan bagi kita yang ingin mencari produk asli Indonesia ada kategori khususnya sehingga memberi kita kemudahan saat mencari barang yang kita mau.
Selain itu, proses transaksinya juga mudah serta aman sehingga menjadikan situs jual beli BLANJA.com menjadi pilihan tepat untuk belanja online. Dan kita juga dapat dengan mudah memilih berbagai metode pembayaran yang kita mau seperti pembayaran melalui ATM, Internet Banking, VISA, MasterCard dan T-Cash.
Selain itu, proses transaksinya juga mudah serta aman sehingga menjadikan situs jual beli BLANJA.com menjadi pilihan tepat untuk belanja online. Dan kita juga dapat dengan mudah memilih berbagai metode pembayaran yang kita mau seperti pembayaran melalui ATM, Internet Banking, VISA, MasterCard dan T-Cash.
Selain itu yang bikin asyik
belanja di BLANJA.com ini juga karena selalu memberikan penawaran promo diskon
yang menarik, seperti promo harbolnas, promo Blanja anniversary dan juga promo mingguan yang selalu memberikan kejutan
dengan harga yang super murah. Jadi, masa
iya gak BLANJA?
***
Sungguh saya merasa sangat salut atas
terselenggaranya pameran Telkom Craft Indonesia yang diprakarsai oleh Rumah
Kreatif BUMN ini, sebab saya akhirnya bisa melihat kekayaan bangsa ini dari
dekat dengan mudah melalui aneka produk fashion, craft, dan food yang
dihadirkan di pameran ini.
Semoga acara pameran Telkom Craft
Indonesia di tahun mendatang bisa hadir lagi dengan susana yang lebih semarak
dan meriah sehingga semakin banyak produk UKM asli Indonesia yang bisa dikenal
oleh masyakat luas, dan diharapkan akan memacu para pelaku UKM agar semakin
kreatif, inovatif untuk bersaing di kancah global dalam menggerakkan
perekonomian digital Indonesia.
Maju Terus
UKM Asli Indonesia!
lengkap banget... itu syal dayak pengen beli tadinya gara-gara Once jadi lupa deh
ReplyDeleteHahaha Once melupakan segala hal ya Mba Ina, tapi beli online aja di Blanja.com Mba Ina syal Dayak itu. :)
DeleteLengkap bangat ulasannya Bang, dan baca tulisan ini serasa ikut datang ke acaranya. Keren!
ReplyDeleteItu kain tenun ikat Dayak keren bangat Bang, terlihat cocok bangat dipake Abang. :D
Syukurlah klo tulisan ini bisa mewakili kamu yang tidak bisa datang Dek hehehe
DeleteIya bagus loh kain ikan Dayak ini, kalo mau punya juga gampang bangat Dek, tinggal beli online di Blanja.com saja :)
Hasil karya UMKM Indonesia makin banyak aja yang bagus
ReplyDeleteBenar bangat Mba Myra, hasil karya UKM Asli Indonesia keren-keren bangat ternyata, layak kita bangga!
DeleteSukak bgt Mak sama sepatunya Brodo. Mak sudah browsing loh ngepoin Brodo. Ukurannya lengkap dan modelnya laki bgt wkwkwk
ReplyDeleteIyaaa Maak Dewi, sepatu Brodo itu asli Indonesia juga loh, dulu banyak yang kira buatan luar hehehe
DeleteYoi Mak, laki bangat emang modelnya, dan sepatunya juga awet, saya masih pake sampai sekarang.
Kegiatan UKM mengangkat kebudayaan Indonesia seperti ini menyenangkan diikuti.
ReplyDeleteDan wajib rutin dilaksanakan di berbagai kota agar pamor produk etnik makin dicintai khalayak.
Keren-keren produk dan kualitasnya.
Setuju bangat Mas Himawan, kegiatan pameran UKM Asli Indonesia seperti ini wajib dibuat juga di berbagai kota supaya makin banyak orang Indonesia juga yang sadar bahwa produk UKM asli Indonesia itu bagus-bagus bangat. :)
Deleteketemu alumni telkomcraft Indonesia 2018
ReplyDelete