-OTAK kita menentukan siapa identitas kita-
Kata-kata diatas adalah cuplikan
dari ucapan DR. Roeslan Yusni Hasan
Sp.Bs yang merupakan narasumber yang sengaja dihadirkan untuk membicarakan
tentang bagaimana cara Mempertahankan
Fungsi Kerja Otak yang Optimal Selama Berpuasa pada acara healthtalk dan buka puasa bersama Mayapada Healthcare Group yang dihadiri
oleh mayoritas media dan blogger di Fairmont Hotel & Resorts pada tanggal 9
Juni 2016 yang lalu.
Suasana healthtalk bersama DR. Roeslan Yusni Hasan Sp.Bs |
Otak merupakan organ terpenting
bagi manusia, karena menjadi pusat dari system saraf yang mengendalikan fungsi
tubuh kita, sehingga bisa dibilang, otak memegang peranan penting dalam
kehidupan seseorang.
Menurut DR.
Roeslan Yusni Hasan Sp.Bs selaku Dokter Spesialis Penyakit Syaraf, dari Mayapada Hospital Tanggerang, bahwa
jika otak kita diganti, maka kepribadian kita pun akan berubah, berbeda halnya
jika kita mengganti organ tubuh yang lain, itu tidak terlalu berdampak pada
kepribadian seseorang. misalnya kita melakukan cangkok jantung, maka sifat asli
kita tetap dominan dan kuat sebagaimana diri kita sendiri meskipun jantung kita
merupakan hasil cangkok dari orang lain.
DR. Roeslan Yusni Hasan Sp.Bs |
Penyakit stroke adalah sebagai
salah satu contoh nyata yang kerap kita lihat tentang bagaimana pengaruh kerja otak
pada kehudupan seseorang. Dimana stroke terjadi lantaran pembuluh darah ke otak
terganggu, akibatnya otak tidak mendapatkan pasokan darah yang cukup, sehingga
menyebabkan kerusakan pada kinerja jaringan tubuh yang lainnya, seperti separuh
tubuh mati rasa, atau bahkan yang lebih parah bisa menimbulkan kematian.
Otak manusia
terdiri dari beberapa bagian, dimana bagian-bagian tersebut mempunyai peranan
masing-masing yang tidak kalah penting dalam menunjang aktiftas seseorang.
Adapun secara garis besar pembagian otak manusia seperti sebagai berikut.
Part of the Human Brain |
- Frontal Lobe berfungsi untuk mengendalikan gerak otot dan berpikir.
- Parietal Lobe berfungsi sebagai pengatur perubahan pada kulit dan otot.
- Temporal Lobe berfungsi sebagai pusat pendengaran, penciuman, dan pengecap.
- Occipital Lobe berfungsi sebagai pusat penglihatan
- Brainstem berfungsi memastikan dasar penting kehidupan, yaitu detak jantung, tekanan darah dan pernapasan.
- Corpus Callosum berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan otak kanan dan otak kiri.
- Cerebellum yang berfungsi untuk mengatur sikap atau posisi tubuh, keseimbangan, dan koordinasi gerakan otot yang terjadi secara sadar.
Dari luar, otak manusia
dilindungi oleh tengkorak, yang dimana tempurung kepala kita terdiri dari
delapan tulang yang telah menyatu bersama-sama, hal ini supaya otak kita tidak
gampang mengalami kerusakan secara fisik.
Sedangkan untuk melindungi otak
kita supaya tetap sehat dari dalam, tentu saja kita harus memperhatikan asupan
makanan dengan menerapkan gaya hidup sehat yang kita jalani, seperti memilih
makanan yang sehat, dimbangi dengan rajin untuk berolahraga, menjauhi rokok,
minum-minuman beralkohol, dan narkoba.
Lantas bagaimana pengaruh puasa terhadap kinerja otak
manusia?
Menurut DR. Roeslan saat puasa seperti ini, tubuh menjadi mudah letih,
lesu, lemah, kurang bersemangat, mudah marah dan konsentrasi menjadi menurun. hal ini terjadi
karena saat puasa kondisi tubuh kita dalam keadaan lapar dan haus lantaran
kekurangan asupan makanan dan minuma.
Kondisi ini berdampak juga pada kerja
otak dan kerja organ tubuh yang lainnya yang menjadi tidak optimal. Untuk
itu, memperhatikan asupan makanan dan minuman yang tepat saat sahur dan buka
puasa penting untuk dilakukan supaya kinerja otak kita sebagai pusat pengontrol
organ tubuh yang lain tetap bisa bekerja dengan baik meskipun kita sedang
berpuasa.
Pada dasarnya, agar otak kita
bisa menjalankan fungsinya dengan optimal, tentu saja kita harus memenuhi pasokan
Oksigen dan Glukosa, karena dua komponen ini merupakan komponen paling penting
untuk kelangsungan kerja otak manusia.
Ketersediaan oksigen mutlak harus ada, karena otak sangat memerlukan
oksigen untuk bisa bekerja dengan baik, karena berkurangnya pasokan oksigen ke otak dapat
menyebabkan penurunan kontrol dan perubahan kognitif, seperti pusing jika
bangun dan berdiri dengan cepat, peningkatan denyut jantung, kehilangan memori
untuk jangka pendek, dan perubahan warna kulit menjadi kebiruan. Namun
kekurangan oksigen pada otak dalam stadium yang parah, bisa menjebabkan
seseorang mengalami kejang, koma, berhenti bernafas dan tidak adanya reflex otak.
Selain Oksigen, Glukosa juga penting, karena Glukosa merupakan hasil dari
konversi karbohidrat yang ada dalam makanan, selanjutnya glukogen berubah
menjadi sumber energi bagi kelangsungan hidup semua jenis sel tubuh, termasuk
sel otak dan otot tubuh.
Jika sumber karbohidrat berjumlah banyak, maka jumlah
glukosa yang diproduksi juga akan berlebihan juga, sehingga tubuh kita akan
mengkonversikan jumlah glukosa yang berlebihan tersebut menjadi bentuk glikogen
yang lebih kompleks, dan glikogen ini akan disimpan dalam sel hati dan sel otot
sebagai cadangan energi bagi tubuh kita.
Konon, otak kita menggunakan
20-30% energi kita setiap harinya, dan bahan bakar utamanya adalah glukosa. Seperti
saat kita berfikir, sel-sel otak membutuhkan glukosa lebih banyak dan menarik
aliran darah ke arah otak spesifik yang paling aktif. Sebaliknya, saat kita
sulit konsentrasi, darah tidak mengalir ke area yang membutuhkan, namun menyebar
ke seluruh bagian otak sehingga kita sulit untuk fokus.
Adapun cara untuk mendapatkan asupan Glukosa yaitu dengan banyak megkonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, lemak dan protein, namun dari tiga zat makan tersebut, karbohidrat adalah komponen zat makanan yang menyumbang paling banyak glukosa.
Berikut ini adalah jenis makanan
dan minuman yang diperlukan saat puasa untuk meningkatkan glukosa, baik saat sahur maupun buka puasa, antara
lain:
- Makanlah makanan yang mengandung karbohidrat terbaik antara lain bisa diperoleh dari Kentang Rebus, Beras Merah, Jagung, Ubi Jalar, Roti gandum utuh, Kacang-kacangan. Dimana jenis makanan ini bisa memberikan rasa kenyang yang tahan lama.
- Makanlah makanan yang mengandung lemak sehat, seperti minyak zaitun, Minyak Wijen, Minya Bunga Matahari, dan aneka kacang-kacangan.
- Makanlah makanan yang mengandung protein tinggi seperti telur, susu, yougart, ikan, dada ayam,
- Konsumsi buah-buahan yang mengandung serat seperti melon, papaya, pisang, semangka.
- Perbanyak konsumsi sayuran-sayuran, seperti bayam, brokoli, wortel, labu, buncis, dan hindari cabe, tomat, bawang putih dan kol karena menimbulkan gas dalam perut dan bikin haus.
Untuk itu selama berpuasa,
sebaiknya kita tetap harus memperhatikan komposisi makanan dan minuman yang menjadi
asupan bagi tubuh kita, supaya kinerja otak dan organ tubuh lainnya tetap bisa
bekerja optimal selama berpuasa.
Kurangnya mengkonsumsi makanan
dan minuman selama berpuasa akan menyebabkan menurunnya glukosa yang
menjebabkan menurunnya kinerja otak kita dan juga berdampak pada tergangguya
fungsi sel-sel dalam tubuh manusia.
Dan jangan lupa mengkonsumsi air
putih secukupnya saat berbuka dan juga sahur karena kondisi haus juga bisa
menurunkan kinerja otak menjadi tidak optimal dan menurunkan daya konsentrasi
karena otak sejatinya sangat membutuhkan air, bahkan sekitar 80% bagian dari
otak manusia adalah air.
nice artikel
ReplyDeleteTerima kasih Mba Tira :)
Deletebagus tulisannya... puasa emang banyak bnget manfaatnya bagi tubuh..
ReplyDeleteTerima kasih Mas Ali :)
DeleteTapi selama puasa jangan lupa untuk konsumsi makanan dan minuman yang sehat supaya tubuh tetap Fit Mas :)
aku kalau sahur harus makan sayur, kalau enggak ada sayur pas sahur gimana gitu, udah biasa kali ya :)
ReplyDeleteBagus bangat tu Mba Mariana selalu makan sayur :)
DeleteDan setuju Mba, jika sudah terbiasa rasanya selalu ada yang kurang ya Mba jika tidak ada sayur saat makan :)
Wahh menarik sekali infonya, terimakasih sudah berbagi pengalaman, semoga dapat bermanfaat bagi para pembaca termasuk saya.
ReplyDeleteIya semoga bermanfaat ya... aamiin...
DeleteTerima kasih sudah mampir :)
Informasi yang sangat bermanfaat bang semoga pembaca dapat meniru uraian yg diatas:)
ReplyDeleteAamiin... mudah-mudahan ada manfaatnya ya Dek :)
DeleteInfo kayak gini dibutuhkan banget saat Ramadhan begini :D
ReplyDeleteIya Teh, supaya tahu mana makanan yang tepat dikonsumsi dan yang perlu dihindari saat puasa :)
DeletePas bangat baca ini di bulan puasa, thanks Bang sharingnya :)
ReplyDeleteSama-sama Dek, semoga tulisan ini bermanfaat ya :)
DeleteAwaaan aku videoin dirimu. Udah nonton belum? :))))
ReplyDeleteAsyiiik... Saya sudah menontonnya Mba Haya :)
DeleteTerima kasih Mba Haya sudah masukan saya dalam videonya :)