Monday, October 28, 2024

Pentingnya Kelola Keuangan dan Manajemen Emosi Untuk Hidup Tenang


Keuangan adalah salah satu aspek penting dalam kehidupan kita. Bagaimana mengatur dan mengelola uang akan sangat mempengaruhi kesejahteraan dan stabilitas finansial kita di masa depan. Namun, sering kali kita mengabaikan pentingnya aspek psikologis dalam mengelola uang, yaitu manajemen emosi.

Manajemen emosi merupakan kemampuan untuk mengendalikan dan mengelola emosi dalam berbagai situasi keuangan. Kondisi keuangan yang tidak stabil atau ketidakpastian ekonomi dapat membuat kita merasa cemas, stress, dan takut.

Nah, emosi negatif seperti itu bisa mempengaruhi pengambilan keputusan keuangan kita, seperti terlalu boros, mengambil risiko yang tidak seharusnya, atau bahkan menghindari untuk mengurus keuangan secara keseluruhan.

Jika kita tidak bisa mengendalikan emosi dengan baik, maka keuangan kita pun bisa menjadi tidak terkendali. Oleh karena itu, pengelolaan keuangan dan manajemen emosi saling berkaitan erat. Dan hal ini juga yang dibahas dalam acara workshop kelola keuangan dan manajemen emosi dari SalingJaga.


SalingJaga Gelar Workshop Kelola Keuangan & Manajemen Emosi

Senang banget saya berkesempatan hadir dalam acara workshop finansial yang membahas tentang SalingJaga Ibu Berdaya: Kelola Keuangan & Manajemen Emosi yang berlangsung di Uptown Plaza Mutiara, Jakarta, pada Sabtu, 26 Oktober 2024 yang lalu.

Hadir dalam acara ini sebagai narasumber ada Mba Annisa Steviani (Perencana keuangan bersertifikasi), Mas Fahri Amirullah (Chief Marketing Officer Kitabisa) serta ada perwakilan dari Santosha ID yang memberikan sharing psikologi dan sesi meditasi bagi peserta yang hadir.

SalingJaga Ibu Berdaya: Workshop Kelola Keuangan & Manajemen Emosi

Acara SalingJaga Ibu Berdaya ini hadir kembali untuk memberikan edukasi keuangan sekaligus mendorong ibu-ibu di kota Jakarta agar menjadi garda terdepan literasi keuangan keluarga untuk bisa mengelola keuangan, mengelola emosi, serta mempersiapkan masa depan dan kematian dengan tepat agar bisa merayakan kehidupan.

Terselenggaranya kegiatan ini sejalan juga dengan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) dan Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga diharapkan bisa membuka wawasan para ibu tentang pentingnya merencanakan masa depan secara menyeluruh, menciptakan stabilitas finansial, dan ketenangan bagi keluarga yang mereka cintai.

Hal ini penting dilakukan, karena dengan kita semakin cerdas dalam mengelola keuangan dan manajemen emosi dengan baik, maka kita akan memiliki kehidupan yang lebih stabil dan bahagia untuk menjalani hari-hari, termasuk dalam mempersiapkan kematian dengan tenang.

Mba Annisa menjelaskan tentang bagaimana cara mengelola keuangan dengan baik

Hal ini juga yang diungkapkan oleh Mba Annisa Steviani yang mengangkat topik tentang “Kelola Keuangan, Persiapan Kematian, Tenang Berpulang” bahwa penting bagi kita untuk memahami bagaimana cara mengelola keuangan, manajemen utang, hingga mempersiapkan kematian, agar kita bisa menjalani hidup dengan senang dan menghadapi kematian dengan tenang.

Ada 6 hal yang harus di-checklist tentang keuangan dan persiapan kematian yang harus kita lakukan, yaitu:
  1. Membuat daftar harta yang kita miliki dengan jelas dan detail
  2. Melunasi segala hutang yang kita miliki
  3. Menunjuk wali jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan pada diri kita
  4. Mendaftarkan diri untuk pergi haji ke Baitullah
  5. Membeli tempat pemakaman untuk persiapan kita meninggal dunia
  6. Beli asuransi jiwa untuk memberikan perlindungan pada diri dan keluarga
Dari hal-hal di atas dapat kita lihat, bahwa pengelolaan keuangan bukan hanya untuk menghadapi masalah duniawi yang sehari-hari kita jalani saja, namun kita juga perlu mempersiapkan diri untuk menghadapi kematian, agar tidak menyusahkan keluarga yang ditinggalkan.

Dengan melakukan hal-hal ini, maka kehidupan kita sehari-hari akan lebih tenang, begitupun ketika kematian datang kita tidak takut lagi, karena selain sudah memiliki tempat pemakanan, kita juga sudah melindungi keluarga dengan asuransi jiwa.

Hal ini senada dengan yang diungkapkan oleh Mba Annisa bahwa “Kematian itu lebih pasti dari masa depan dan mempersiapkan kematian itu salah satu bentuk pengelolaan keuangan. Jadi, pengelolaan keuangan itu tidak cuma fokus pada pendidikan anak, investasi pensiun, dan pengelolaan utang tapi juga persiapan kematian agar bisa merayakan kehidupan dengan lebih tenang, salah satunya lewat asuransi jiwa.”


Wujudkan Kasih Sayang untuk Keluarga dengan Asuransi Jiwa

Tidak bisa dipungkiri, memiliki asuransi jiwa merupakan salah satu bentuk pengelolaan keuangan yang harus kita lakukan. Bahkan Mas Fahri Amirullah menyebutkan bahwa asuransi jiwa sebenarnya adalah tanda sayang untuk keluarga.

Mas Fahri menjelaskan bahwa asuransi adalah wujud sayang untuk keluarga

Untuk itu, Mas Fahri dalam acara ini pun mengapresiasi para ibu tangguh yang sudah bergabung menjadi peserta Asuransi SalingJaga Keluarga yang sudah berupaya memberikan perlindungan untuk dirinya dan juga membuktikan tanda sayang pada keluarganya.

Sebab, memiliki asuransi juga merupakan sebuah persiapan untuk menghadapi kehilangan atau ditinggal keluarga untuk selama-lamanya. Tentu hal ini sangat berat, baik dari sisi perasaan maupun finansial, termasuk dalam urusan pemakaman dan lainnya.

Untuk itu, Mas Fahri mengungkapkan bahwa dengan asuransi SalingJaga Keluarga dapat meringankan berbagai hal tersebut, karena anggota keluarga yang ditinggalkan tidak hanya mendapatkan santunan, tapi juga bisa mendapatkan bantuan pengantaran jenazah atau pemakaman, sampai bantuan administrasi kematian.

Untuk diketahui, asuransi SalingJaga Keluarga ini merupakan produk asuransi jiwa dari dari PT Asuransi Jiwa Syariah Kitabisa yang hadir sejak tahun 2013 dan sudah berizin OJK (Otoritas Jasa keuangan) dengan mengedepankan praktik tolong-menolong sesama anggota, dan membawa misi untuk “Saling Jaga se-Indonesia”.

Dan hingga kini, jumlah masyarakat yang sudah bergabung di Asuransi SalingJaga Keluarga ini sudah ada lebih dari 20.000 anggota. Dan ke depan tentu saja jumlahnya akan terus bertambah, karena untuk menjadi peserta dalam asuransi ini bisa dimulai dari Rp6 ribu saja.

Untuk memiliki Asuransi SalingJaga Keluarga bisa dimulai dengan Rp6 ribu saja 

Meskipun untuk menjadi anggota dalam Asuransi SalingJaga Keluarga ini begitu murah, namun ada banyak sekali manfaat yang akan kita dapatkan, antara lain:
  • Memiliki masa keanggotaan hingga 2 (dua) tahun
  • Memberikan perlindungan untuk anggota yang tutup usia karena kecelakaan maupun bukan karena kecelakaan sebesar 100%
  • Tersedia dalam mata uang Rupiah dan memberikan manfaat asuransi selama polis masih aktif
  • Akses ke kegiatan komunitas yang mempertemukan anggota dengan beragam profesional di bidangnya
  • Layanan gratis pengurusan jenazah untuk JABODETABEK dan Bandung
  • Konsultasi dengan perencana keuangan
Tak hanya itu, Asuransi SalingJaga Keluarga ini juga memberikan berbagai keunggulan yang sangat menarik, yaitu sebagai berikut:
  • Perlindungan jiwa hingga Rp2 miliar tanpa perlu Medical Check Up
  • Keanggotaan otomatis diperpanjang setiap tahun dengan menggunakan sistem auto renewal, sehingga anggota tidak perlu repot mendaftar ulang
  • Bisa dibeli online dengan harga terbaik
  • Dijalankan dengan semangat tolong-menolong antar anggota sesuai Akad Tabarru', Akad Wakalah Bil Ujrah, Akad Mudharabah
Dengan berbagai manfaat dan keunggulan yang diberikan Asuransi SalingJaga Keluarga ini, Mas Fahri menjelaskan bahwa itu menunjukkan kita juga sudah mempersiapkan kematian dengan baik sehingga kita bisa lebih tenang berpulang ke kampung akhirat.

Dan tentunya, dengan kita memiliki Asuransi SalingJaga Keluarga ini, kita pun sudah mempersiapkan peninggalan juga buat keluarga, karena santunan dari Asuransi SalingJaga Keluarga ini nanti bisa dipake keluarga untuk sekolah, lanjutin cicilan, buka usaha, dan lain sebagainya.

Nah, buat teman-teman yang ingin juga memiliki Asuransi SalingJaga Keluarga ini, maka bisa mendaftarkan diri melalui aplikasi Kitabisa dengan menu SalingJaga di halaman depan aplikasi Kitabisa atau bisa juga dengan mengunjungi website salingjajaga.com ya.


Melakukan Manajemen Emosi bersama Santosha ID

Selain membicarakan keuangan dan pentingnya memiliki asuransi jiwa, dalam acara workshop SalingJaga Ibu Berdaya edisi Jakarta ini juga menghadirkan psikolog dari Santosha ID (@santoshadotid) yang merupakan platform perintis untuk merawat kesehatan mental yang didedikasikan untuk mendukung ketahanan emosional dan kesejahteraan manusia melalui perjalanan untuk menemukan diri.

Menjelaskan cara melakukan meditasi untuk menajemen emosi

Nah, dalam sesi ini, kita bisa sharing psikologi. Jadi untuk para peserta yang sudah mendengarkan talkshow mengenai persiapan kematian diajak untuk bisa bercerita atau melepaskan emosi yang selama ini terpendam agar bisa merayakan kehidupan.

Selain itu, kita juga melakukan sesi meditasi secara bersama-sama sekitar beberapa menit. Semua peserta diminta duduk dengan tenang dan memejamkan mata, lalu mengatur pernapasan secara perlahan-lahan dan teratur sesuai dengan instruksi.

Meskipun sesi meditasi ini berlangsung singkat, namun memiliki manfaat yang sangat bagus, kita dilatih untuk lebih memusatkan dan menjernihkan pikiran dari berbagai hal, terutama berbagai emosi negatif, sehingga kita bisa merasa lebih tenang, nyaman dan produktif dalam menjalani kehidupan setiap harinya.

Penyerahan Asuransi SalingJaga untuk Ojol Lady

Dan usai melakukan sesi meditasi, acara dilanjutkan dengan penyerahan bantuan perlindungan berupa asuransi SalingJaga Keluarga dari Asuransi Kitabisa kepada 200 ibu yang tergabung dalam Ojol Lady agar mereka selalu terlindungi dalam mencari nafkah untuk keluarganya.

Pemberian bantuan asuransi SalingJaga Keluarga ini merupakan bentuk dukungan dan juga komitmen dalam menjaga serta mendukung para ibu hebat yang telah berjuang untuk keluarga yang dilakukan secara bersama-sama oleh LAZNAS Salam Setara, LAZ Al-Azhar, dan Asuransi Kitabisa.

Beyondly berfokus pada collagen skincare dan essential oil

Menariknya lagi, di acara SalingJaga Ibu Berdaya di kota Jakarta ini diramaikan juga oleh kehadiran beberapa booth yang bisa dikunjungi oleh para peserta workshop untuk melihat produk kesehatan dan melakukan pemeriksaan kadar vitamin di tubuh secara gratis bersama apoteker yang bertugas di booth yang ada.

Nah, salah satu brand yang bisa dikunjungi di acara ini adalah Beyondly yang merupakan brand eksklusif dan baru dari ParagonCorp (grup bisnis yang memproduksi merek kosmetik Wardah) yang berfokus pada collagen skincare dan essential oil.

Brand Beyondly ini mengajak para perempuan untuk mencapai hidup lebih baik dengan mengusung empat pilar utama, yakni: Happy (Bahagia secara emosional), Healthy (Badan yang sehat), Beauty (Cantik dan percaya diri secara penampilan), dan Wealthy (Sejahtera secara finansial).

Purityfic vitamin memiliki beragam produk yang lengkap untuk seluruh keluarga

Selain itu, ada juga Purityfic vitamin yang merupakan brand multivitamin halal pertama di Australia yang kini hadir untuk membantu menjaga kesehatan diri sendiri dan keluarga agar di Indonesia sehingga bisa tampil selalu fit setiap hari.

Nah, brand Purityfic ini memiliki beragam produk, antara lain: Kids Multivitamin dan Mineral, Daily Fit Chewable, Active Multi B Complex, Beauty Collagen Complex, Lax Easy Relief, Sun Vitamin D3 1000IU, Immune Bio HSC 1000 mg dan Vitamin E 400 IU. Dan untuk yang ingin membeli aneka produk dari Purityfic ini maka bisa membelinya di toko obat atau juga online marketplace yang bisa dibeli dengan mudah kapan saja dan dari mana.


8 comments:

  1. Benar adanya ya bahas kematian itu bikin baper iya tapi kan nyata.Belajar prepare juga dari tulisan ini ,intinya anakku ,keluarga jangan repot aja kalau aku nggak ada. Tenang,byaman dan aman. Aamiin

    ReplyDelete
  2. Kalau bahas tentang kematian terasa dekat ya apalagi belum punya persiapan sama sekali.

    ReplyDelete
  3. Ternyata penting banget ya memiliki Asuransi jiwa, selain untuk kita juga buat keluarga

    ReplyDelete
  4. Kedengarannya serem ya, mempersiapkan kematian. Tapi justru dengan mempersiapkan sejak sekarang bisa hidup lebih tenang karena yakin tidak akan merepotkan keluarga saat meninggal

    ReplyDelete
  5. Pengeeeen banget acara kaya gini tuh dirutinin, jadi lebih banyak lagi ibu berdaya yang teredukasi soal pengelolaan keuangan kaya gini

    ReplyDelete
  6. Pengeeen banget deh acara kaya gini tuh dirutinin lagi, biar lebih banyak ibu yang teredukasi soal ini

    ReplyDelete
  7. Harus siap mempersiapkan semuanya ya.. amal yg penting dan keuangan juga

    ReplyDelete
  8. keren banget ini, daging semua yang disampaikan. makasih udah sharing ya, kakkk~

    ReplyDelete