Tips Membeli Mobil Bekas Tanpa Masalah Untuk Mudik Lebaran

Mudik adalah tradisi yang kini menjadi rutinitas wajib yang ditekuni oleh banyak orang saat hendak lebaran, tak terkecuali saya pribadi. Sebab mudik sudah menjadi budaya yang begitu kental di Indonesia, sehingga begitu banyak orang yang telah lama merantau tak ingin melewatkan momentum ini untuk pulang kampung dan berkumpul bersama keluarga tercinta.

Makanya tidak heran, saat mudik lebaran, setiap bandar udara, stasiun kereta, terminal bus antar kota semua akan disesaki oleh banyak orang. Begitu juga dengan jalan raya, akan terjadi kemacetan dimana-mana, namun semua itu tak menyurutkan gairah mudik yang ada di hati banyak orang.

Sebab mudik telah menjadi semacam ritual tahunan yang harus dijalani oleh sebagaian orang, meski pada dasarnya kenyamanan dan keamanan di perjalanan menjadi taruhannya, terlebih saat kita menggunakan transportasi umum. Kita harus berlomba dengan waktu supaya tidak ketinggalan (pesawat/kereta api/bus), belum lagi kita harus mengantri dan berdesak-desakan di antara kerumuman manusia lain karena saat mudik lonjakan penumpang itu sungguh sangat padat sekali, dan hal ini bikin kita merasa tidak nyaman.    

Makanya saat mudik biasanya tak sedikit orang lebih memilih mudik dengan kendaraan pribadi meski sudah tersedia banyak alternatif transportasi mudik yang lain. Sebab tidak bisa dipungkiri, mudik dengan kendaraan pribadi tentu saja memberikan banyak keuntungan bagi kita.

Apa sih keuntungan mudik dengan kendaraan pribadi?

Menjawab pertanyaan ini, maka Bapak Aris Harvenda selaku Editor Otomotif Kompas.com dalam acara Blogger Ganthering bersama Mobil88 beberapa waktu yang lalu (Senin, 28/05/2018) mengungkapkan bahwa ada banyak keuntungan menggunakan kendaraan pribadi saat pulang kampung.

Bapak Aris menjelaskan terkait keuntungan mudik dengan kendaraan pribadi

Mudik dengan menggunakan kendaraan pribadi (mobil) maka kita bisa lebih efisien waktu dan lebih bebas (fleksibel) dalam menyesuaikan kebutuhan perjalanan mudik kita. Selain itu, mudik dengan kendaraan pribadi kita bisa membawa banyak anggota keluarga, dan pastinya juga memberi kita keleluasaan dalam membawa barang sebanyak yang kita mau tanpa takut dikenakan biaya bagasi.

Namun apakah lebih hemat mudik dengan kendaraan pribadi atau kendaraan lain (kereta api atau pesawat) ? Hal ini menjadi pertanyaan saya kepada salah seorang teman kantor saya yang kerap pulang ke Jogja setiap lebaran dengan kendaraan pribadinya, katanya jelas lebih hemat dan murah mudik dengan kendaraan pribadi.

Awalnya saya meragukannya, namun teman saya ini (sebut saja Anjar) memberikan gambaran dengan melakukan kalkulasi seperti berikut ini:

• [Tiket Kereta Api]: Bila Anjar mudik ke jogja bersama istri dan dua orang anaknya, maka minimal tiket pulang pergi yang disiapkan mencapai delapan tiket. Dimana misalnya biaya rata-rata tiket Jakarta-Yogyakarta dan Yogyakarta-Jakarta mencapai Rp350 ribu, maka keluarga Anjar harus menyiapkan biaya tiket sebesar Rp. 2.800.000 (Dua juta delapan ratus ribu rupiah) untuk perjalanan pulang perginya. 
• [Tiket Pesawat]: Sedangkan bila menggunakan pesawat dengan harga tiket rata-rata Rp750 ribu, maka total biaya pesawat pulang dan pergi yang harus disiapkan Anjar sekelurga mencapai Rp. 6.000.000 (enam juta rupiah). 
• [Mobil Pribadi]: Sementara bila menggunakan mobil pribadi, ternyata Anjar hanya mengeluarkan biaya bensin dan tol pulang pergi Jakarta-Yogyakarta hanya sekitar Rp.1.300.000 (satu juta tiga ratus ribu rupiah).

Jadi jelas ya terlihat bahwa mudik dengan menggunakan kendaraan pribadi jauh lebih hemat dan murah bukan? Namun selain itu, keuntungan mudik dengan mobil pribadi ini juga membuat kita bisa untuk leluasa singgah di banyak tempat yang kita lewati selama menuju kampung halaman, dan pastinya selama di kampung kita tidak akan pusing cari kendaraan lain atau memikirkan biaya sewa kendaraan lain jika ingin pergi silaturahmi ke rumah-rumah saudara yang jauh.

Melihat fakta seperti ini, saya pribadi tidak heran ketika kemarin mendengar bahwa jumlah pemudik dengan kendaraan pribadi ini semakin meningkat dari tahun ke tahun seperti data dari Kompas.com yang menunjukan perbandingan jumlah penggunaan kendaraan pribadi dan kendaraan umum saat mudik lebaran 2016 dan 2017 silam seperti berikut ini.

Data penggunaan kendaraan pribadi saat mudik lebih diminati banyak orang daripada kendaraan umum

Tampak pada data di atas bahwa angka pemudik dengan kendaraan pribadi mengalami kenaikan, dimana pada tahun 2016 angka pemudik dengan kendaraan pribadi tercatat 5,14 juta lalu naik menjadi 6,07 juta pada tahun 2017. Itu menunjukan bahwa telah terjadi peningkatan penggunaan kendaraan pribadi saat mudik lebaran antara tahun 2016 dan 2017 sebesar 13,9%.

Dan hal ini berbanding terbalik dengan penggunaan kendaraan umum yang justru mengalami penurunan, dimana penggunaan kendaraan umum (Bus) saat mudik lebaran tahun 2016 mengalami penurunan sebesar 2,11% pada tahun 2017. Hal ini jelas menunjukan bahwa masyarakat masih memilih kendaraan pribadi (mobil) sebagai alternatif untuk melakukan perjalanan mudik dibanding kendaraan umum (Bus).

 “Menjelang puasa dan lebaran, angka penjualan kendaraan bermotor roda empat biasa mengalami kenaikan. Tentu saja pada momen-momen itu daya beli masyarakat sedang meningkat lantaran diguyur uang tunjangan hari raya (THR). Namun, ada juga yang membeli karena ingin digunakan buat mudik dan berkeliling ke tempat saudara.”

~ www.kompas.com ~

Dan pada tahun 2018 ini pun angka pemudik dengan menggunakan kendaraan pribadi diprediksi tetap meningkat seiring dengan meningkatnya perekonomian masyarakat Indonesia saat ini. Makanya tidak heran ketika menjelang mudik lebaran begini begitu banyak orang yang sebelumnya tidak memiliki kendaraan pribadi mendadak ingin membeli mobil pribadi supaya bisa dibawa pulang saat mudik lebaran nanti.

Bagusnya pilih mobil bekas atau mobil baru?

Pertanyaan ini tentu sangat menarik, dan semua orang pasti punya pendapat yang berbeda akan hal ini. Namun Bapak Aris memberikan gembaran seperti apa kondisi yang akan kita hadapi jika kita membeli mobil baru ataupun mobil bekas di saat hendak mudik lebaran seperti ini.

Bagusnya beli mobil baru atau mobil bekas saja ya buat muudik?

Beliau menuturkan bahwa permasalahan membeli mobil baru saat ini adalah kesulitan membuat surat-suratnya dalam waktu yang singkat. Jika kita membeli mobil saat ini, maka kita butuh waktu sekurang-kurangnya 14 hari kerja untuk mendapatkan STNK, dan butuh waktu 3 bulan untuk mendapatkan BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) kendaraan, itu pun jika kita membeli mobil dengan melakukan pembayaran secara cash atau tunai. Dan hal ini pun bisa terjadi jika segala kondisi terpenuhi dan semua prosesnya berjalan lancar.

Namun lain halnya dengan mobil bekas, membeli mobil bekas biasanya sudah dilengkapi dengan semua surat-suratnya, sehingga setelah kita membayar sejumlah harga yang telah disepakati maka dalam waktu itu juga mobil yang kita pilih sudah langsung bisa kita bawa pulang. Proses pembeliannya benar-benar cepat, mudah dan praktis.

Selain itu, pertimbangan lainnya tentu saja karena harganya. Tidak bisa kita pungkiri tentu saja harga mobil bekas lebih rendah dari pada mobil baru. Hal ini tentu saja cocok bagi kita yang tidak memiliki banyak uang. Meskipun banyak uang pun, namun mendingan uang tersebut dapat kita disisihkan untuk kebutuhan lainnya, seperti keperluan rumah tangga, biaya pendidikan anak, dan lain sebagainya.

Bahkan, membeli mobil bekas itu memberi kita pilihan yang lebih bervariatif, sehingga kita bisa menentukan kriteria mobil impian kita berdasarkan merek, jenis, tipe, tahun keluaran, hingga harganya yang lebih sesuai dengan budget serta kebutuhan kita.

Dengan melihat fakta ini, maka kita tidak lagi perlu heran, sebab dengan harga yang terjangkau dan proses pembelian yang mudah, tentu saja masyarakat akan lebih memilih dan membeli kendaraan bekas untuk mudik lebaran.

Dan biasanya pemudik lebih senang memilih mudik dengan mobil jenis Low Multi-Purpose Vehicle (LMPV), Multi-Purpose Vehicle (MPV) ataupun Sport Utility Vehicle (SUV) karena dinilai bisa memuat lebih banyak penumpang dan juga barang saat mudik.

Kiat Jitu Membeli Mobil Bekas Tanpa Masalah

Dan perlu diingat, mobil bekas bukan berarti mobil yang penuh dengan “kekurangan” loh, sebab tak jarang kita bisa juga mendapatkan mobil bekas namun masih memiliki kondisi dan kualitas yang bagus, baik secara tampilan ekterior, interior, mesin dan semua fiturnya masih semua berfungsi dengan sangat baik dan bagus.

Bahkan kita juga bisa mendapatkan mobil bekas dengan performa yang bagus dan tidak jauh berbeda dengan mobil baru, asalkan mobil tersebut mempunyai riwayat pemakaian yang baik dari pemilik sebelumnya. Jadi intinya, jika ingin membeli mobil bekas maka kita harus benar-benar teliti sebelum membelinya agar kita tetap bisa mendapatkan mobil bekas namun memiliki kualitas yang bagus.

Kita lagi bahas tentang seperti apa sih kiat membeli kendaraan yang bebas dari masalah?

Berikut ini beberapa tips membeli mobil bekas berkualitas agar kita terhindar dari salah memilih mobil impian, yaitu:

• Jangan Tergiur Harga Murah. Meskipun saat ini lagi ngetren membeli apapun secara online termasuk membeli mobil, namun jangan mudah terkecoh dengan harga murah yang kerap ditawarkan secara online atau media apapun, dan perlu kita ingat bahwa harga murah tak menjamin barang yang dijual itu bagus. Justru kita seharusnya semakin waspada jika ada yang jual mobil dengan harga miring meskipun itu mobil bekas, jangan-jangan mobil tersebut adalah mobil yang “bermasalah”.

• Membeli di Tempat yang Dipercaya dan Resmi. Jelas ini penting, makanya kita jangan mudah membeli mobil di sembarang tempat, apalagi di tempat-tempat penjualan yang ilegal dan tidak resmi meskipun diiming-imingi dengan berbagai tawaran yang menggiurkan. Justru kita harus membeli di tempat yang memang sudah memiliki nama dan memang sudah bisa dipercaya. Tempat yang sudah memiliki nama (brand) biasanya akan berusaha menjaga nama baiknya sehingga mereka tidak ingin dikomplain pembeli karena menjual mobil yang bermasalah atau cacat.

• Cek Kondisi Bodi Mobil. Jangan membeli mobil seperti memilih kucing dalam karung, kita harus benar-benar jeli saat memilih mobil, kita harus perhatikan secara detail kondisi bodi mobil yang kita beli, misalnya kita harus memperhatikan apakah ada goresan atau rusak pada bodi mobil, bagaimana kondisi catnya, apakah masih mulus atau sudah kasar. Kita juga harus perhatikan pula bagian kaca, apakah ada bagian yang retak atau pecah. Begitu juga dengan bagian lampu, apakah ada yang pecah dan bisa menyala dengan baik, atau malah cahaya lampu tersebut  sudah tidak terang lagi atau bahkan malah sudah tidak menyala lagi. Selanjutnya kita juga harus melihat keadaan keempat bannya, apakah masih oke atau sudah aus. Dan tak ada salahnya juga kita untuk mencoba masuk ke kolong mobil untuk melihat apakah ada yang karatan dan keropos. Pokoknya, cek kondisi bodi mobil sedetail mungkin.

• Cek Kondisi Mesin Mobil. Ini juga adalah bagian yang sangat penting dan wajib bangat dicek. Kita harus memastikan bahwa mesin mobil dalam kondisi yang bagus. Untuk itu, kita harus mencoba menghidupkan mesin mobil dan perhatikan bunyi mesin yang menyala, biasanya mesin yang terdengar baik adalah mesin yang terdengar halus dan tidak kasar. Selain itu, mobil yang masih bagus juga memiliki ciri mudah distarter.

• Cek Aksesoris dan Interior Mobil. Mengamati bagian aksesoris dan interior mobil ini juga harus teliti. Maka ada beberapa komponen aksesoris dan interior mobil yang perlu kita cermati antara lain bagian dashboard, AC, karpet, serta perhatikan kualitas jok dan langit-langit mobilnya. Selain itu, kita juga harus memastikan untuk coba menduduki joknya, misalnya joknya bisa ditarik ke belakang atau nggak, dan cek kualitas pelapisnya. Kemudian, jangan lupa untuk cek juga bagian kaca dengan mencoba menaik-turunkan kaca mobil. Kita juga harus mengecek tombol wiper serta kondisi buka-tutup pintu mobil. Lalu kemudian, kita juga harus mencoba untuk mengecek lampu sein, hazard, lampu depan, dan lampu rem, radio atau fasilitas audio lainnya dengan cara menyalakan atau memutarnya untuk memastikan semuanya masih berfungsi baik.

• Lakukan Test Drive. Ketika kita hendak melakukan proses tes drive ini maka sebaiknya kita melakukannya bersama sang penjual agar dia juga mengetahui kondisi mobilnya. Maka saat test drive, di sini kita harus pastikan bahwa pada saat oper giginya bisa berjalan dengan lancar. Sitem pengeremannya berjalan dengan baik. Selain itu, kita juga harus rasakan benar kondisi mobil saat berjalan, bila tarikannya terasa berat, atau cenderung berbelok ke arah kiri atau kanan, atau kita merasa ada sesuatu yang “aneh” saat mengendarainya maka sebaiknya kita berpikir dua kali untuk membelinya.

• Cek Dokumen Kendaraan. Ini juga bagian yang sangat penting, kita harus melakukan pengecekan surat-surat kendaraan dengan sangat teliti. Dimana kita harus bisa memastikan bahwa kita mendapatkan BPKB dan STNK yang asli, untuk itu kita harus memastikan bahwa nomor mesin dan nomor rangka mobil harus sama dengan yang tertera di BPKB dan STNK. Selain itu, kita juga wajib memastikan bahwa mobil yang akan kita beli ini memiliki BPKB dan STNK dengan nama asli pemiliknya. Sebab dengan adanya BPKB dan STNK yang asli dan lengkap maka nanti kita bisa dengan mudah untuk mengurus balik nama dan administrasi lainnya.

Kenapa kita harus melakukan pengecekan semua hal di atas dengan teleti sebelum membeli mobil bekas? Hal ini perlu dilakukan agar kita terhindar dari kerugian dan juga penyesalan di kemudian hari.

Hal ini juga yang diceritakan oleh Mba Rally Marlina selaku Penyiar Radio sekaligus Pembalap Nasional yang turut hadir dalam acara Blogger Gathering bersama Mobil88 ini.

Mba Rally menuturkan bahwa membeli mobil bekas itu harus di tempat yang terpercaya dan resmi sebab membeli pada teman sendiri saja bisa tertipu

Dimana diakui oleh Mba Rally bawah dirinya pernah menyesal karena salah membeli mobil bekas, dimana wanita yang menjadi Pembalap Nasional ini lupa memperhatikan segala aspek yang seharusnya dicek seperti yang disebutkan pada tips di atas karena terlanjur terpukau dengan tampilan mobil yang sudah lama diincarnya itu.

Kesalahan ini diakui oleh Mba Rally karena dirinya sama sekali tidak melakukan pengecekan mobil tersebut sebelum dibeli, Mba Rally hanya mengandalkan rasa kepercayaannya bahwa mobil yang dibelinya ini semua baik-baik saja karena mobil tersebut merupakan bekas dari temannya sendiri.

Namun dia baru sadar bahwa mesin mobil ini bukan mesin asli saat mau melakukan perpanjangan STNK, dimana nomor mesinnya berbeda dengan yang ada di STNK dan BKPB mobil, dan ternyata mesin mobil ini pernah dirombak oleh temannya itu untuk digunakan buat balapan mobil.

Selain itu, ternyata Mba Rally pun harus dihadapkan juga dengan mobil yang gampang mogok karena kepanasan atau mesin yang overheat. Dan setelah dicek, ternyata radiatornya bocor sehingga mesin mobil ini sangat gampang panas, hal ini menunjukan bahwa mobil ini tidak terawat dengan baik sebelum dia membelinya.

Akhirnya Mba Rally memutuskan menjual kembali mobil tersebut, dan ternyata untuk menjualnya sangat susah, dan harga jualnya tentu saja menjadi sangat murah, namun Mba Rally masih bersyukur karena yang penting mobil itu bisa laku terjual.

Makanya Mba Rally berpesan agar jangan gampang terkecoh dengan tempilan luar mobil yang terlihat keren saja alias jangan membeli kucing dalam karung. Untuk itu, sangat penting bagi kita untuk membeli mobil itu di tempat yang memang aman dan sudah terpecaya, lalu jangan lupa untuk memperhatikan dengan detail semua komponen mobil bisa berfungsi dengan baik, dan pastikan nomor mesin mobil sama dengan STNK dan BPKB mobil.

Keunggulan Membeli Mobil Bekas di Mobil88

Dan berbicara tentang tempat membeli mobil yang bisa dipercaya dan resmi saat ini maka kita bisa langsung menuju ke Dealer Mobil88. Tapi mungkin banyak dari kita yang bertanya, kenapa Mobil88? Apa sih alasannya sehingga kita harus membeli mobil bekas di Mobil88?

Menjawab hal ini, Maka Bapak Halomoan Fischer selaku President Director Mobil88 yang juga hadir di acara Blogger Gathering ini memberikan pemaparan terkait apa yang menjadi alasan mengapa Mobil88 layak menjadi tempat terpercaya untuk membeli mobil bekas yang berkualitas.

Bapak Fischer menjelaskan bahwa Mobil88 melakukan 4 tahapan pengecekan secara mendetail untuk mempersembahkan kendaraan yang berkualitas untuk konsumennya

Dimana diakui oleh Bapak Fischer bahwa untuk memberikan kendaraan yang berkualitas kepada konsumennya, maka Mobil88 benar-benar melakukan serangkaian proses pengecekan yang sangat mendetail untuk menjamin bahwa mobil yang dijualnya benar-benar berkualitas.

Untuk itu, sebelum mobil sampai dietalse maka ada empat tahapan pengecekan yang dilakukan oleh Mobil88 yaitu:

1. Pada saat proses pembelian maka Mobil88 akan menerjunkan staff khsususnya yang memang sudah dilatih sehingga mempunyai kemampuan untuk melakukan pengecekan terhadap mobil tersebut apakah mobil tersebut memiliki kondisi yang bagus atau tidak.
2. Setelah mobil masuk ke dealer atau cabang Mobil88 maka mobil tersebut akan kembali dilakukan pengecekan  yang  juga mendetail dengan melakukan sebanyak 288 checking point untuk memastikan mobil tersebut benar-benar berkualitas atau tidak.
3. Kemudian mobil tersebut akan dilakukan proses rekondisi yaitu Mobil88 melakukan serangkaian proses untuk mengembalikan mobil bekas tersebut memiliki kondisi yang prima, dan setelah proses itu selesai maka lagi-lagi Mobil88 akan melakukan pengecekan secara mendetail hingga mobil itu layak untuk dipajang di etalase.
4. Sebelum mobil diserahterimakan dengan pembelinya pun, maka Mobil88 akan kembali lagi melakukan pengecekan langsung dihadapan kostumer tersebut untuk memastikan bahwa mobil tersebut benar-benar memiliki kualitas yang bagus.

Maka dengan melakukan 4 kali pengecekan dengan begitu mendetail dan berlapis-lapis  yang dilakukan oleh staff-staff yang professional ini, tentu saja Mobil88 yakin bahwa mobil bekas yang mereka jual benar-benar memiliki kualitas yang terbaik.

Berlandaskan keyakinan tersebut maka Mobil88 berani memberikan 5 jaminan bahwa mobil yang mereka jual tidak akan mengecewakan pembelinya karena:

1. Mobil88 menjual mobil yang memiliki dokumen asli dan bebas kasus hukum, sehingga memberikan rasa aman dan nyaman kepada konsumennya. 
2. Mobil88 menjual mobil yang nomor rangka dan nomor mesin fisik sesuai dengan yang tertera di BPKB dan STNK sehingga melindungi konsumen dari urusan hukum. 
3. Mobil88 memastikan bahwa mobil yang dijualnya memiliki odometer asli dan tidak diputar balik sehingga angka yang tertera di odometer adalah angka asli kilometer jarak tempuh mobil tersebut. 
4. Mobil88 tidak akan menjual mobil yang pernah tabrakan karena mobil bekas tabrakan biasanya menyebabkan perubahan struktur bodi mobil sehingga mengakibatkan laju mobil menjadi tidak stabil dan tampilannya menjadi tidak semanis aslinya. 
5. Mobil88 tidak akan menjual mobil yang pernah terkena banjir karena mobil bekas banjir biasanya mengalami karatan dan rusak termasuk pada urusan kelistrikan sehingga mobil menjadi sering terkena masalah nantinya.

Selain memberikan keunggulan melalui 5 jaminan di atas, ternyata Mobil88 memberikan jaminan kualitas dengan memberikan buyback guarantee yaitu salah satu jaminan paling menarik yang diberikan oleh Mobil88 jika konsumen mendapatkan mobil bekas yang bermasalah, maka Mobil88 siap bertanggung jawab penuh untuk membeli kembali mobil tersebut.

Dan asyiknya lagi jika beli mobil bekas di Mobil88 yaitu kita akan diberikan layanan after-sales yang menguntungkan. Misalnya kita bisa merasakan layanan Emergency Road Assistance yang tentu sangat berguna saat kita melakukan perjalanan mudik. Selain itu, kita juga merasakan berbagai layanan after-sales lainnya seperti free service 1 tahun, free insurance, dan free car detailing.

Selain itu, Mobil88 juga dikenal sebagai tempat penjualan mobil bekas yang mampu menawarkan aneka ragam merek dan juga bermacam-macam jenis mobil sehingga memberikan banyak alternatif pilihan bagi pembelinya. Dan Mobil88 juga memiliki banyak dealer yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, seperti  berada di Pulau Jawa, Sumatera, Bali, hingga Kalimantan sehingga memudahkan masyarakat untuk mendapatkan mobil bekas berkualitas dari Mobil88 di setiap daerah semakin mudah.

Jangan lewatkan Promo Ramadan dan Lebaran Untung dari Mobil88 ini

Makanya jangan lewatkan event "Ramadan & Lebaran Untung" yang digelar oleh Mobil88 dan sudah berlangsung dari 25 Mei – 30 Juni 2018 mendatang, sebab di event ini kita bisa berkesempatan untuk memenangkan cashback Rp14,39 juta, dan voucher belanja atau e-toll card senilai ratusan ribu rupiah.

Cara ikutannya sangat gampang, kita tinggal datang ke dealer-dealer Mobil88 dan melakukan pembelian mobil secara kredit selama periode event berlangsung. Untuk itu, buruan datang ke cabang Mobil88 terdekat dan pilih mobil yang cocok untuk mudik bersama keluarga.

Jadi, sudah sangat jelas ya bahwa membeli mobil bekas di Mobil88 akan memberikan kita rasa aman dan nyaman dengan aneka mobil pilihan yang terbaik dan berkualitas. Makanya, untuk teman-teman yang saat ini lagi mencari mobil bekas untuk mudik lebaran, maka bisa langsung mengunjungi dealer Mobil88 terdekat supaya nanti mudiknya semakin asyik, aman dan nyaman dengan mengendarai kendaraan pribadi.

SELAMAT MUDIK,

Semoga Sampai di Tujuan Dengan Selamat.

Aamiin...