Hallo teman-teman, ini masih
lanjutan cerita sebelumnya ya, Serunya jalan-jalan ke Cianjur (Bagian 1).
Jika di hari pertama kami puas ke green house dan memetik Paprika di kampung
Tabrik, menanam pohon dan main di Curug Goong, maka di hari kedua ini kami akan
menikmati serunya berwisata tour di Pabrik AQUA Cianjur.
Iya pada kesempatan ini, kami
akan diajak keliling melihat-lihat bagaimana proses lahirnya minuman kemasan
AQUA dari awal hingga akhir dan siap dipasarkan di masyarakat. Sungguh
pengalaman yang sangat menyenangkan dan patut saya syukuri karena saya yakin
tidak semua orang berkesempatan untuk mengelilingi Pabrik AQUA seperti saya saat ini.
Sekelumit cerita tentang AQUA CIANJUR
Sebelum memulai tour di Pabrik
AQUA Cianjur ini, kami pun mendapatkan banyak informasi menarik seputar
perjalanan atau sejarah singkat perjalanan AQUA dari awal beridirinya hingga
saat ini yang dijelaskan oleh Bapak Warsono
selaku Manager CSR AQUA Cianjur.
Dari Beliau saya mendapatkan
penjelasan singkat tentang Pabrik AQUA Cianjur. Dimana ternyata AQUA Cianjur
ini memiliki luas area sekitar 12,5 hektar secara total. Tetapi dari luas lahan sebanyak
itu, hanya digunakan 4,5 hektar untuk bangunan berupa gedung pabrik, sedangkan
sisanya merupakan area terbuka hijau yang dijadikan sebagai area taman keanekaragaman hayati.
Pabrik AQUA Cianjur yang dipimpin oleh Bapak Novan Yulianto ini memiliki visi yang sangat bagus yang
disebut TEAM, yaitu:
- To the best safety, quality & performance yaitu menjadikan pabrik AQUA Cianjur sebagai pabrik terbaik dalam safety, quality dan performance.
- Environment sustainability diharapkan secara berkelelanjutan Pabrik Cianjur menjadi tempat yang aman, nyaman, ramah lingkungan, dan taat peraturan.
- Agile People yaitu menjadikan karyawan pabrik Cianjur memiliki kinerja yang berkualitas dan produktif untuk mencapai tujuan bisnis.
- Maintenance Excellent yaitu menjadikan maintenance di pabrik Cianjur sebagai cara untuk meningkatkan performance dan profit bisnis.
Proses produksi AQUA di Pabrik
ini berlangsung selama 24 jam dengan tiga kali shift, jadi satu
shift bekerja selama 8 jam. Dan karyawan yang bekerja di sini berjumlah 376 orang
yang merupakan karyawan tetap, dan sebanyak 124 yang bukan karyawan tetap alias
outsourcing.
Dan area produksi Pabrik AQUA
Cianjur ternyata terdiri dari 5 line atau 5 area produksi, yakni Line 1.600 ml,
Line 2 330 ml, Line 3 600 ml, Line 4 1.500 ml, dan Line 5600 ml yang baru
berusia setahun. Dimana jumlah produk setiap line berbeda-beda, misalnya untuk yang 1500 ml ternyata bisa diproduksi sebanyak 32.000 botol per jam, dan untuk ukuran 600 ml bisa diproduksi sebanyak 54.000 botol per jam.
Oh iya, ada info menarik buat
para perempuan yang bekerja di Pabrik AQUA Cianjur ini, ternyata mereka mendapatkan
cuti melahirkan selama 6 bulan loh. Makanya dengan waktu cuti selama ini
diharapkan para Ibu yang habis melahirkan bisa benar-benar pulih dan kuat untuk
kembali bekerja lagi. dan saya baru dengar ada cuti sepanjang ini untuk para Ibu yang melahirkan. Salut!
Penjelasan Singkat tentang sejarah AQUA Secara Umum
Setelah mengetahui sedikit
tentang AQUA Cianjur, maka selanjutnya ada Bapak
Michael yang menjelaskan tentang AQUA Secara umum, sejak berdirinya hingga
sepak terjangnya saat ini.
Ternyata perusahaan AQUA hadir
pada tahun 1973 oleh Bapak Tirto Utomo dengan nama PT Golden Mississippi yang
didirikan sebagai pelopor perusahaan air minum dalam kemasan (AMDK) pertama di
Indonesia. Pabrik pertama didirikan di Bekasi. Lalu pada tahun 1984 Pabrik AQUA
kedua didirikan di Pandaan di Jawa Timur, sebagai upaya agar lebih mendekatkan
diri pada konsumen yang berada di wilayah tersebut.
Lalu pada tahun 1998 tepatnya
pada tanggal 4 September 1998, AQUA dan grup Danone sepakat untuk bergabung.
Langkah ini berdampak pada peningkatan kualitas produk dan menempatkan Aqua
sebagai produsen air mineral dalam kemasan (AMDK) yang terbesar di Indonesia.
Dan pada tahun 2000 AQUA meluncurkan produk berlabel Danone-AQUA seperti yang
ada pada kemasan AQUA saat ini.
Hingga saat ini AQUA sudah
memiliki 19 pabrik di seluruh Indonesia yang terletak di berbagai daerah, yaitu
4 perusahaan Aqua di Sumatera, 7 di Jawab Barat, 2 di Jawa Tengah, 2 lagi di
Jawa Timur, dan sisanya tersebar di Bali, Manado dan hingga Brunei Darussalam.
Dan sejauh ini AQUA mengemas
air minum dari sumber mata air terpilih dengan segala kemurnian dan kandungan
mineral alami yang terpelihara. AQUA dikemas dengan proses higienis dalam
beberapa ukuran kemasan botol plastik yaitu seperti kemasan 330 ml, 600 ml, 750
ml dan 1500 ml serta kemasan gelas plastik ukuran 240 ml dan kemasan galon 19
liter. Jadi kemasannya sangat komlit bangat ya, tinggal kita pilih sesuai
dengan kebutuhan kita.
Dan perlu diketahui, bahwa AQUA
tidak hanya terus membangun perusahaannya, tapi juga memikirkan bagaimana
mendaur ulang botol plastiknya, maka pada tahun 1993 AQUA sudah
menyelenggarakan program AQUA Peduli (AQUA Cares) dengan melakukan daur ulang
botol plastik AQUA menjadi materi plastik yang dapat digunakan kembali, yaitu
memberdayakan pemulung dan bekerjasama dengan LSM yang mengelola plastik. Dan
program ini masih berlanjut hingga saat ini.
Prinsip
dasar AQUA Lestari
Sebuah perusahaan sebesar AQUA
ini sudah pasti selalu menerapkan pendekatan berbasis masyarakat dalam
menjalankan program-program sosialnya. Namun untuk mewujudkan program tersebut,
AQUA akan melakukan kemitraan dengan masyarakat, pemerintah daerah atau para
pemangku kepentingan yang lain untuk mewujudkan hal tersebut.
Pelaksanaan program sosial ini
merupakan tanggung jawab sosial perusahaan melalui Corporate Social Responsibility
(CSR) yang telah menjadi bagian dari
kebijakan strategis AQUA diwujudkan di bawah payung AQUA Lestari yaitu
perkembangan berkelanjutan berbasis masyarakat.
AQUA adalah perusahaan yang
selalu menjaga keseimbangan antara keberlanjutan bisnis dengan kelestarian alam
untuk Indonesia yang lebih sehat. Makanya AQUA memiliki empat pilar utama yang menjadi prinsip dasar AQUA Lestari
yang selalu diterapkan untuk mewujudkan hal tersebut, yaitu:
- Perlindungan Sumber Daya Air yaitu AQUA berkontribusi dalam melindungi sumber daya air tanah secara menyeluruh dengan mengembalikan air ke dalam ekosistem, menggunakan air secara bertanggung jawab dan meningkatkan akses air bersih untuk masyarakat. Dimana hal ini diwujdukan melalui upaya seperti:
- Menjaga sumber daya air untuk keberlanjutan lingkungan dan bisnis bersama masyarakat serta pemangku kepentingan. Kami menjaga kuantitas dan kualitas air di Daerah Aliran Sungai (DAS) dengan menginisiasi penelitian hidrogeologi, program konservasi, dan pembentukan forum pengguna air untuk memastikan keterlibatan seluruh pemangku kepentingan dalam mengelola DAS.
- Pemanfaatan air secara efisien dan perlindungan kualitas air dari cemaran bahan kimia melalui program pertanian yang ramah lingkungan seperti program ecofarming.
- AQUA menjamin penggunaan air untuk produksi dapat dilakukan sehemat mungkin dengan mendaur ulang air sisa produksi untuk keperluan domestik, sehingga tidak ada air yang terbuang dalam proses produksi, serta memastikan efisiensi pemanfaatan air untuk proses produksi.
- AQUA juga memastikan bahwa setiap tetes air yang menjadi limbah produksi aman bagi lingkungan melalui penggunaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Industri yang sesuai dengan standardisasi Badan Lingkungan Hidup (BLH) di setiap wilayah operasional AQUA.
- AQUA terus mengembangkan program untuk meningkatkan akses air bersih, sanitasi, dan penyehatan lingkungan bagi masyarakat di sekitar pabrik dan wilayah operasional AQUA di Indonesia yang masih kekurangan akses air bersih.
- Pengurangan CO2 yaitu AQUA memerangi perubahan iklim dengan mengurangi jejak karbon serta meminimalisir pelepasan karbon ke udara. Hal ini dilakukan dengan cara:
- Melakukan pengurangan pemakaian energi, misalnya dengan menghemat pemakaian listrik per 1.000 liter produk, merancang ulang proses, mengganti peralatan, serta mendorong perubahan perilaku individu untuk dapat menahan emisi gas rumah kaca.
- Selain itu, dilakukan juga pengembangan energi alternatif yang ramah lingkungan, seperti Used Cooking Oil (UCO), biogas dan panel tenaga surya.
- Optimalisasi Kemasan dan Pengumpulan Sampah yaitu Kemasan AQUA menciptakan siklus hidup baru untuk seluruh kemasan plastik yang ada di pasaran, mengoptimalkan pengumpulan sampah secara bertanggungjawab, serta menuju kemasan yang 100% dapat didaur ulang. Hal ini dilakukan dengan cara:
- AQUA selalu berupaya bertanggung jawab terhadap sampah kemasan yaitu dengan selalu memonitor berat kemasan melalui desain yang efisien, konsep desain kemasan yang seluruhnya dapat didaur ulang, serta menggunakan Eco Design Tool Danone untuk menghadirkan inovasi kemasan.
- AQUA juga berkomitmen untuk meniadakan sampah plastik yang terbawa dari proses produksi di dalam pabrik hingga Tempat Pembuangan Akhir (TPA) melalui kerjasama dengan komunitas dan mitra di sekitar pabrik untuk memastikan pemanfaatan kembali dan daur ulang sampah plastik.
- AQUA pun mengembangkan Recycling Business Unit (RBU), model sosial-bisnis daur ulang sampah untuk menciptakan siklus baru bagi sampah kemasan plastik. RBU mengumpulkan dan mengolah sampah secara terpadu bekerja sama dengan pemerintah, komunitas, dan Lembaga Swadaya Masyarakat terkait untuk menciptakan nilai ekonomis bagi sampah serta siklus hidup sampah kemasan plastik setelah menjadi kemasan produk air minum.
- AQUA pun terus aktif dalam mengedukasi masyarakat tentang pemilahan dan pembuangan sampah agar tidak menimbulkan masalah bagi lingkungan dan selalu menyuarakan Reduce, Reuse, Recycle (3R) dalam pengelolaan sampah yang dapat dimulai oleh konsumen dari rumah masing-masing.
- Distribusi Produk secara Berkelanjutan yaitu AQUA selalu berusaha untuk berinovasi dalam mengatasi tantangan transportasi secara berkelanjutan. Dimana hal ini dilakukan dengan cara:
- Mengedepankan nilai-nilai keselamatan melalui program pendidikan keselamatan berkendara (safety driving) bagi supir pengantar (transporter) dan karyawan serta berkontribusi dalam pemeliharaan jalan.
- Selain itu juga mengembangkan dan mengimplementasikan model transportasi alternatif ramah lingkungan seperti kereta api, truk empat sumbu, dan regenerasi armada truk dengan usia operasional lebih dari 12 tahun.
- Dan juga mengurangi jarak tempuh pengantaran bahan baku dari pemasok ke pabrik untuk memastikan bahan bakar digunakan secara efisien sekaligus mengurangi jejak karbon.
Untuk mensukseskan keempat pilar di atas tentu saja sangat
diperlukan pelibatan komunitas dan masyarakat, karena Danone-AQUA menyadari
bahwa seluruh inisiatif di bawah AQUA Lestari perlu mendapatkan dukungan dari
seluruh pemangku kepentingan, termasuk di dalamnya adalah karyawan, masyarakat,
pemerinrah dan juga media. Dimana hal ini untuk memastikan hasilnya tepat
sasaran dan terjamin keberlanjutannya.
Dan sebagai salah satu implementasi yang melibatkan
komunitas dan masyarakat AQUA Lestari dapat kita temui di kecamatan Gekbrong,
Kabupaten Cianjur yang sudah merasakan langsung berbagai macam program yang
diadakan oleh Danone AQUA Cianjur seperti program peningkatan akses air bersih,
sanitasi, Higienitas dan program pengembangan pertanian terintegrasi.
Wisata
Tour di Pabrik AQUA Cianjur
Setelah mendengarkan seputar sejarah dan kegiatan CSR yang dilakukan oleh AQUA Cinajur selama ini, maka selanjutnya kami di ajak untuk wisata tour di area Pabrik AQUA Cianjur. Namun sebelum memulai tour mengelilingi Pabrik AQUA, kami diminta untuk mengisi semacam surat pernyataan yang berisi pernyataan bahwa kita dalam kondisi sehat dan sedang tidak sakit apapun. Bahkan kebersihan kuku pun sangat diperhatikan untuk bisa masuk area Pabrik AQUA ini.
Foto dulu sebelum mulai tour di Pabrik AQUA Cianjur - Doc. Mas Gayuhedi |
Selain itu, untuk memasuki area
pabrik kita pun harus menggunakan alas kaki tertutup rapat alias harus
menggunakan sepatu tertutup, dan kami juga harus mengenakan semacam jaket tanpa
lengan khusus sebagai visitor yang sudah disediakan dan kami pun diminta untuk tidak
boleh melakukan pengambilan foto ataupun video selama mengikuti tour ini.
Sangat ketat bangat ya prosedur
untuk ikut tour di pabrik Aqua Cianjur ini, tapi sangat wajar sih hal ini
dilakukan dan karena hal itu memang demi keamanan dan kenyamanan proses
produksi tetap terjaga baik tanpa terkontaminasi oleh faktor luar yang dibawa oleh
para pengunjung.
Pertama-tama, kami diajak melihat
salah satu sumur dari empat rumah sumur air yang ada. Dimana sumur-sumur inilah
yang menjadi sumber air yang digunakan untuk menghasilkan produk AQUA. Tapi
jangan bayangkan model sumur di sini kaya sumur pada umumnya ya, modelnya beda
bangat, sumur di sini kayanya dibor sangat dalam, karena memang air untuk Aqua
ini diambil dari air yang ada di lapisan air tanah dalam yang memiliki
kedalaman sekitar 80 – 100 meter lalu dialirkan melalui pipa-pipa khusus untuk diproses lebih lanjut.
Setiap bulan semua sumur dan
saluran pipanya dilakukan sanitasi, sterilisasi dan maintenance untuk mengecek
serbagai komponen yang ada supaya tetap terjaga baik sehingga kualitas air AQUA
tetap terjaga kualitasnya. Jika ditemui ada masalah saat proses sanitasi, maka
proses produksi akan distop semua sampai kondisi kembali normal dan siap
produksi lagi.
Dan untuk memasuki area sumur ini
benar-benar ketat loh, tidak sembarangan orang yang boleh masuk, hanya petugas
khusus yang bisa punya akses ke sini, dan ada alarm akan berbunyi kencang jika
ada orang selain petugas khusus tersebut yang masuk ke area ini.
Setelah puas melihat sumur, maka
kami pun diajak melihat proses produksi AQUA. Hampir semua tahapan prosesnya
ternyata dilakukan oleh mesin dan manusia hanya mengontrol jalannya semua mesin
tersebut sesuai dengan prosedur yang ada.
Saya benar-benar takjub loh melihat
proses produksi AQUA di pabrik ini, sumpah deh, semuanya benar-benar menakjubkan
menurut saya saat melihat bagaimana setiap mesin melakukan tugasnya dengan begitu
cekatan dan rapi, benar-benar keren.
- Dimana di sini ada mesin khusus untuk mengolah biji botol melalui tahap blowing atau peniupan botol dengan tekanan 40 bar sehingga menjadi botol AQUA yang siap digunakan.
- Selanjutnya ada juga pengolahan air di dalam water treatment yaitu air akan melalui tahap filterisasi dan Ultra Violet (UV) untuk menyaring material yang ikut terbawa oleh air dengan ukuran penyaringan 5 mikron dan 1 mikron.
- Lalu selanjutnya air yang telah terfilterisasi akan dimasukkan ke dalam botol.
- Setelah itu lanjut ke tahap penutupan botol agar mutu atau kualitas air tetap terjaga baik.
- Kemudian dilanjutkan ke tahap pemasangan label AQUA.
- Selanjutnya kemasan AQUA akan diberi kode untuk mengetahui tanggal produksi dan tanggal kadaluarsa.
- Setelah itu, air kemasan AQUA akan masuk ke tahap akhir yakni, tahap packing ke dalam kardus.
Begitulah kira-kira proses
produksi air Aqua hingga packing dalam kardus. Oh iya, jika kita berpikir bahwa
ada isi AQUA itu berbeda-beda setiap botolnya itu salah loh, karena semua AQUA
yang diproduksi itu jumlah berat isinya harus sama, karena selisih sedikit saja
akan langsung direject otomatis oleh mesin. Begitu juga jika lebelnya miring,
label kendor, tutup botol kurang kencang, dan semua hal lain yang tidak sesuai
dengan prosedur dan standar produk pasti akan langsung direject otomatis oleh
mesin.
Kenapa sekarang di tutup botol
AQUA tidak ada segel plastiknya?
Mungkin pertanyaan itu pernah
menjadi pertanyaan banyak orang. Namun tentu saja ada faktor penting yang
menjadi pertimbangan penting kenapa segel platis itu ditiadakan. Dan kemarin
saya mendapat jawabanya dari Ibu Meti selaku
Quality Assurance kenapa sekarang
Aqua menghilangkan segel plastik pada botolnya ada beberapa alasan di antaranya:
Ibu Meti menjelaskankenapa AQUA tidak lagi menggunakan segel plastik pada tutup botolnya |
- Mencegah Pemalsuan, meskipun di tutup kemasan Aqua yang baru tidak dilapisi plastik segel namun produknya tetap aman, karena Aqua sudah melakukan inovasi dengan memberi kode produksi pada tubuh botol dan tutup botol. Jadi, jangan dibeli kalo kode produksi di tutup botol dan tubuh botol berbeda, selain itu ada semacam gerigi bridge atau jembatan yang menghubungkan antar botol dan tutup botolnya.
- Mengurangi Sampah, tentu saja dengan menghilangkan plastik segel pada tutup botol itu akan mengurangi sampah, maka dengan mempertimbangkan lingkungan, Aqua berpandangan lebih baik merubah desain tutup botol agar tak banyak merusak lingkungan.
- Hemat biaya produksi, jadi dengan menghilangkan segel plastik, itu juga berarti mengurangi biaya produksi sehingga bisa lebih hemat.
Makanya dengan pertimbangan hal
itu, kini kemasan Aqua yang baru tidak lagi ada plastik segel pada tutup
botolnya. Tapi semua keputusan ini juga pastinya sudah sesuai dengan standar dan
telah melewati penelitian uji laboratorium dan sudah memenuhi syarat ketentuan
Standard Nasional Indonesia (SNI).
***
Sungguh pengalaman yang sangat
yang luar biasa bisa melihat langsung proses produksi AQUA. Dan tentunya jadi
semakin paham bahwa produksi AQUA itu benar-benar melalui proses dan tahapan
yang yang sangat ketat sesuai prosedur demi menjamin produk yang berkualitas
hingga sampai di tangan konsumennya.
Terima kasih banyak saya ucapakan
kepada AQUA dan seluruh pihak yang sudah membuat acara ke Cianjur ini berjalan
lancar dan sukses sehingga kami bisa mendapatkan banyak pengalaman seru yang
begitu menyenangkan. Semoga tidak kapok untuk ajak kami lagi di lain waktu ya. Hehehe
Sampai jumpa lagi di lain waktu teman-teman semua :)
Oh begitu toh Bang alasan nggak ada lagi segel plastik pada tutup botol Aqua, tapi saya setuju juga dengan alasan tersebut. :D
ReplyDeleteIyaa keputusannya memang masuk akal ya Dek, aku juga setuju sih, lebih ramah lingkungan.
Deleteaku baru ke pabrik AQUA yang Klaten aja wan, tapi pasti visi misi dan program AQUA Lestarinya sama
ReplyDelete