Saat diajak untuk menghadiri
acara ngobrol santai dengan Menteri BUMN, jujur saya berpikir pasti acaranya
akan penuh dengan aturan yang protokoler bangat sehingga akan bikin acaranya akan
membosankan.
Namun ternyata saya keliru, acaranya benar-benar santai bangat. Bahkan di
saat saya dan teman-teman Blogger tengah
asyik menikmati makan malam, Bu Rini Soemarno selaku Menteri BUMN justru
mendatangi kami dan mengajak ngobrol santai, Beliau ternyata sangat ramah,
bahkan sabar bangat meladeni saya dan teman-teman Blogger yang minta foto
bareng dengan Beliau. Iya dong, kapan lagi kesempatan ketemu dan foto bareng Bu
Rini. Hehehe
Memanfaatkan kesempatan untuk foto bersama Bu Rini |
Oh iya, acara ngobrol santai
dengan Menteri BUMN, Ibu Rini Soemarno ini berlangsung kemarin Kamis, 5 Oktober
2017 yang diselenggarakan di taman tengah Gedung Plaza Mandiri, Jakarta Selatan. Dan pada acara ini panitia mengundang
perwakilan publik seperti wartawan dan bloger untuk ngobrol-ngobrol santai
dengan Bu Menteri Rini Soemarno.
Tempat ngobrolnya di taman tengah Plaza Mandiri yang asri |
Namun sebelum memulai acara
ngobrol santainya, para undangan dipersilahkan menikmati aneka hidangan
nusantara yang sudah disediakan, seperti ada gudeg, sate, soto Betawi, dan
sederet makanan lainnya.
Bu Rini mencoba icip gudeg sebagai menu makan malamnya |
Sesuai dengan namanya, acara
ngobrol santai ini memang dikemas sangat santai bangat. Jauh dari kesan kaku,
bahkan Bu Rini terlihat sangat akrab dengan semua media, seolah tak ada jarak,
bahkan suasana semakin asyik karena ditemani live music yang mengalun lembut
menemani acara ramah tamah sebelum acara ngobrol santai dimulai.
Usai makan malam, sekitar pukul
19.30 WIB, akhirnya acara ngobrol santai dimulai yang diawali dengan pemutaran
dua video yang berhubungan dengan pencapaian BUMN selama ini. Dan yang menarik dari acara ini,
ternyata Bu Menteri tidak hadir sendiri. Beliau ditemani pula oleh jajaran direktur
BUMN, seperti direktur PLN, Wijaya Karya, Telkom, dan masih banyak lagi
perusahan lainnya.
Ngobrol santai dengan Bu Rini di tengah taman |
Maka setelah itu, Ibu Rini
Soemarno pun langsung memulai membuka sesi tanya - jawab dengan para media yang
hadir. Pertanyaan dari media mencakup beberapa hal tentang peran serta
BUMN dalam pembangunan, khususnya saat pemerintahan Presiden Joko Widodo ini. Adapun pertanyaanya di antaranya sebagai berikut:
1. Pembangunan Jalan Tol
Saat ini
pemerintah terus memacu pembangunan infrastruktur, salah satunya jalan tol.
Dengan pembangunan jalan tol diharapkan dapat meningkatkan konektivitas yang
cepat sehingga perekonomian nasional bisa tumbuh kencang pula.
Salah satu tol
yang terus dipacu ialah Tol Trans Jawa. Dimana tol ini sendiri menghubungkan
Jawa bagian barat sampai bagian timur. Jadi melalui pembangunan Trans Jawa ini
tujuannya adalah memudahkan jalur lalu lintas dari wilayah Jakarta hingga
Surabaya atau sebaliknya.
Bu Rini
menjelaskan mengenai upaya BUMN kembali menghidupkan pembangunan Trans Jawa,
karena menurutnya saat pertama kali menjabat, hal pertama yang dipikirkannya adalah
pembangunan Trans Jawa yang tak kunjung selesai dibangun sejak 1996 lalu itu akan dilanjutkan kembali.
Ternyata
permasalah yang menjadi kendala belum kelarnya pembangunan Trans Jawa ini
setelah ditelusuri, ternyata terkendala banyaknya lahan yang belum bebas. Dan
pihak swasta yang memegang akhirnya tidak mau menggarapnya. Kemudian Dirut
Waskita Karya menyarankan untuk membeli izin yang dibeli swasta tersebut dan
akhirnya kini kembali digarap.
Dan Bu Rini
memperkirakan bahwa progres pembangunan jalan tol Trans Jawa ini pada tahun
2018 nanti bisa menargetkan jalan dari Merak hingga Probolinggo Jawa Timur akan
tersambung jalan tol sepanjang 1.270 Km.
Selain
menyinggung Trans Jawa, Bu Rini juga membahas tentang Trans Sumatera, yaitu
pembangunan tol Bakauheni ke Palembang yang diharapkan nanti bisa mempercepat
pemerataan pertumbuhan ekonomi di daerah Sumatera.
2. Listrik
Setelah itu,
pertanyaan berlanjut mengenai kelistrikan. Iya, listrik merupakan salah satu
kebutuhan yang tak bisa kita pungkiri menjadi kebutuhan pokok saat ini, karena
keberadaannya sangat memegang peranan penting dalam keseharian kita. Untuk itu,
makanya topik ini langsung menjadi sorotan para awak media untuk
mempertanyakannya.
Dan Bu Rini
pun memaparkan mengenai progres elektrifikasi di seluruh daerah di Indonesia.
Berdasarkan catatan Kementerian ESDM, rasio elektrifikasi listrik Indonesia
telah mencapai 92,8% hingga semester I - 2017.
Bahkan menurut
Beliau, kini ketika Presiden berkunjung ke mana-mana, jarang warga yang
mengeluhkan tidak ada listrik. Meski Bu Rini sendiri mengakui bahwa masih ada
daerah yang belum tersentuh listrik, tapi itu lagi diusahakan secepatnya
diselesaikan.
3. Konektifitas Fiber Optik
Dan seperti
yang kita tahu bersama, kebutuhan kita akan internet kini menjadi begitu
penting. Internet pun sekarang ini sudah menjadi kebutuhan pokok yang memegang
peranan penting bagi kehidupan generasi modern sekarang.
Untuk itu,
kini pengembangan internet terus diupayakan supaya bisa menjangkau lebih luas
hingga seluruh pelosok.
Namun
mengingat negeri kita adalah negara kepulauan. Maka kini pemerintah tengah
getol untuk membangun jaringan serat optik agar seluruh daerah di Indonesia
mendapat jaringan internet yang kencang.
Sebab Bu Rini
pun menyadari bahwa ketersediaan jaringan internet yang kencang dan stabil juga
dapat memicu pertumbuhan ekonomi di daerah.
"Kita
ingin konektivitas jaringan internet di daerah dapat dipastikan ada.
Digitalisasi jadi salah satu cara masyarakat untuk berbisnis, kita ingin
pertumbuhan ekonomi di daerah merata. Kami sudah minta Telkom bekerja keras
untuk itu." ujar Bu Rini.
4. Komodo Bonds
Komodo Bond
merupakan surat utang global berdenominasi rupiah yang akan ditawarkan di luar
negeri. Ini merupakan surat utang global mata uang rupiah pertama yang
diterbitkan Indonesia. Dimana
pemilihan nama Komodo karena Komodo merupakan salah satu binatang yang bisa
mencerminkan Indonesia ke mata dunia.
Komodo Bonds
pada dasarnya merupakan bond di luar negeri dalam rupiah. Selama ini belum
pernah kita lakukan, ini pertama kalinya. Hal ini dilakukan karena banyak
investor asing yang mau beli bond rupiah, tapi tidak mau transaksinya di
Indonesia, maunya tetap di luar negeri melalui Euroclear.
Indonesia
mengambil langkah ini setah belajar dan melihat pengalaman dari negara lain
yang sudah sukses melakukan hal ini. Sebagai
contohnya India yang sukses menerbitkan Masala Bond, surat utang global mata
uang Rupee, begitu juga dengan China yang menerbitkan Dim Sum Bond
berdenominasi Renmimbi.
Maka dari itu,
Komodo Bonds diharapkan nantinya dapat menjadi sumber alternatif pendanaan
untuk pembangunan infrastruktur dalam negeri.
5. Perusahaan BUMN punya anak cucu
Dalam acara
ini, Ibu Rini juga menyinggung tentang bertambahnya jumlah anak usaha BUMN yang
disebabkan kegiatan anak perusahaan yang terus berkembang.
Alhasil, kini
banyak perusahaan yang memutuskan untuk membentuk anak usaha baru untuk
memberikan fasilitas yang lebih baik, bahkan kini jumlah anak usaha miliknya
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) jumlahnya mencapai 800 anak usaha.
Bu Rini
memberikan contoh "Seperti Semen Padang saat melakukan aktivitas ternyata
tidak ada rumah sakit yang memadai jadi mereka bangun. Antam di Halmahera juga
bangun. Ini harus distandarisasi kualitasnya, ini harus jadi BUMN rumah
sakit." Tegasnya.
Meski begitu,
kata Bu Rini yang terpenting adalah anak usaha BUMN memberikan keuntungan.
Pasalnya, BUMN merupakan perusahaan negara. Untuk saat ini, Bu Rini menyebutkan
akan dilakukan konsolidasi antar BUMN agar lebih efisien dan lebih baik dalam
memberikan pelayanan kedepannya.
Seperti itulah beberapa topik
yang menjadi pertanyaan para awak media pada kesempatan ngobrol santai bareng Menteri
BUMN Ibu Rini Soemarno yang bisa saya
rangkum.
Sungguh acara ini semakin membuka wawasan saya tentang bagaimana
kinerja BUMN selama ini untuk terus meningkatkan pelayananya dalam berbagai sektor
demi memberikan yang terbaik pada seluruh masyarakat Indonesia. Untuk itu, mari kita bersama-sama mendukung segala upaya baik pemerintah yang sudah dan sedang membangun berbagai fasilitas dengan ikut menjaga dan merawatnya dengan baik.
Bu Rini dikerubuni para awak media |
Terus dan tetap semangat Ibu Rini serta semua para petinggi pemerintah yang berwenang untuk membawa Indonesia menjadi
negara yang terus maju dan sejahtera. Jangan khianati kepercayaan seluruh
rakyat. Tetaplah bekerja dengan jujur dan demi kebaikan rakyat.
Semoga Bu Rini berserta seluruh
Jajaran dan semua perusahaan BUMN yang ada bisa terus menjalankan seluruh amanat
rakyat untuk memberikan kehidupan yang lebih baik, adil dan merata untuk
seluruh rakyat Indonesia. Sehingga semoga segala peluhnya dibalas oleh Tuhan
dengan kabaikan hidup di dunia hingga akhirat kelak. Aamiin....
No comments:
Post a Comment