Saturday, March 4, 2017

Berwisata Asyik di Museum Tekstil sambil Berbelanja Praktis dengan Honestbee

Hidup di Jakarta ini memang susah, terlebih jika kita hidup seorang diri dan tidak punya sanak saudara yang dekat, ditambah tidak punya asisten rumah tangga yang bisa mengurus rumah sedangkan kita begitu sibuk dengan urusan pekerjaan. Belum usai lelah karena bekerja seharian di kantor, kita juga dihadapakan dengan sederet pekerjaan lain di rumah, harus mengurus rumah, memasak, mencuci, berbelanja, dan lain sebagainya, hidup terasa benar-benar melelahkan, waktu 24 jam seolah tidak pernah cukup.

Saya jadi ingat cerita teman kantor saya yang begitu kerepotan antara mengurus rumah, mengasuh anak dan berbelanja kebutuhan sehari-hari. Jadi saat itu, dia pulang dari rumah sakit setelah melahirkan anak pertamanya. Kondisi tubuhnya masih sangat lemah dan mengharuskannya untuk banyak beristirahat di rumah, terlebih anak bayinya juga yang tidak bisa dibawa pergi kemana-mana, sedangkan suaminya kerja di luar kota dan pulang ke rumah terkadang seminggu atau dua minggu sekali, keluarga dekatnya pun semua tinggal di luar Jakarta.

Dalam kondisi tersebut, bisa dibayangkan betapa ribetnya dia untuk mengurus segala hal seorang diri. Mengurus anak, memasak, mencuci, berbenah rumah, menyetrika dan sederet pekerjaannya. Namun yang paling dirasa berat adalah harus pergi ke luar rumah untuk membelikan barang-barang kebutuhan sehari-hari untuk dirinya dan juga bayinya, sedangkan kondisinya tidak memungkinnya untuk berjalan jauh keluar rumah.

Akhirnya dengan terpaksa dia meminta tolong tetangganya untuk pergi ke minimarket, meski harus membuang rasa malu karena harus merepotkan orang lain, namun tidak ada cara lain selain meminta tolong tetangganya tersebut.

Sungguh rumit bukan jika berada di kondisi seperti ini?

Bagaimana jika tetangganya juga sama-sama sibuk bekerja, sedangkan di saat yang bersamaan dia membutuhkan barang-barang kebutuhannya? Sedangkan mengharapkan suami pulang masih terlalu lama, Jujur saya membayangkannya saja pusing, bagaimana jika menjalani kondisi seperti itu? 

Tapi tenang!

Itu cerita beberapa tahun lalu, tidak akan berlaku untuk sekarang ini. Sebab, kini kita tidak usah khawatir jika menghadapi kondisi seperti teman saya tersebut, atau bila kita pun sedang sangat malas keluar rumah karena cuaca yang panas atau hujan deras, atau kita juga lagi malas terjebak macet, atau karena kita memang lagi sibuk dengan banyak kegiatan yang tidak bisa ditinggal, maka saat ini sudah hadir di Indonesia sebuah jasa layanan belanja untuk kebutuhan sehari-hari berbasis online.

Serius ada jasa belanja online seperti itu?

Iya, Ada! namanya Honestbee.

Jadi beberapa waktu yang lalu (26/02/2017), saya kebetulan ada acara bersama Kriya Indonesia di Museum Tekstil yang terletak di Jalan Aipda Ks. Tubun No.2-4, Tanah Abang, Petamburan, Jakarta Barat. 
Museum Tekstil Jakarta - Doc. Pribadi
Dan di sanalah saya bertemu dengan teman-teman dari Honestbee, dan saya banyak mendapatkan informasi menarik dari mereka seputar bagaimana berbelanja praktis dengan Honestbee ini.


Apa itu Honestbee?

Honestbee merupakan sebuah layanan belanja dan pengiriman on-demand untuk kebutuhan sehari-hari berbasis online terkemuka asal Singapura yang didirikan oleh Joel, Isaac dan Jonathan pada Desember 2014. Kini Honestbee sudah beroperasi di kota-kota besar di seluruh negara Asia sejak 2015 silam, dan saat ini layanan Honestbee telah dinikmati di Singapura, Hongkong, Taiwan, Jepang, Malaysia, Thailand dan baru masuk Indonesia secara resmi pada tanggal 25 Januari 2017. Saat ini Honestbee bermitra dengan Transmart Carefour yang merupakan ritel terbesar di Indonesia. Namun selanjutnya Honestbee juga berencana akan bekerjasama dengan beberapa ritel besar lainnya di Indonesia.
Founder Honestbee (Joel, Isaac & Jonathan) - Doc. Honestbee
Kehadiran Honestbee mengemban misi yang sangat baik, yaitu Honestbee ingin menghadirkan kegembiraan di rumah kita melalui pelayanan yang memuaskan dan pekerjaan yang fleksibel. Untuk itu, keberadaan Honestbee akan membantu kita yang sangat sibuk dan tidak punya banyak waktu untuk pergi belanja.

Honestbee menawarkan cara belanja kebutuhan sehari-hari yang lebih cepat dan mudah, kita bisa melakukan belanja kapan saja dan di mana saja tanpa ribet untuk ke tempat belanja karena Honestbee menghadirkan asisten belanja profesional untuk setiap pesanan konsumennya. Dan saat ini Honestbee baru tersedia di wilayah Jakarta, Tangerang, Bekasi dan Depok. Mungkin kedepannya, Honestbee bisa menjangkau banyak wilayah lain di Indonesia, kita tunggu saja ya. :)

Pada dasarnya prinsip kerja Honestbee itu cukup mudah, yaitu: pertama-tama kita memilih produk yang ingin kita beli melalui aplikasi atau website Honestbee, setelah itu seorang asisten belanja akan memilihkan produk terbaik untuk kita, dan terakhir Delivery bee akan mengantarkan belanjaan kita sampai di depan pintu rumah kita. Sangat praktis bukan? ;)
Beginilah cara kerja Honestbee - Doc. Pribadi


Apa Kelebihan Honestbee?

Seperti yang sudah disinggung di atas, bahwa keberadaan Honestbee semata-mata bertujuan untuk membantu meringankan kita dalam hal berbelanja yang terkendala dengan waktu. Selain itu, Honestbee layak dijadikan pilihan untuk membelanjakan kebutuhan kita karena menawarkan beberapa kelebihan sebagai berikut:
Mengapa harus berbelanja dengan Honestbee - Doc. Pribadi

Ø  Harga sama dengan di toko
Tidak bisa kita pungkiri, harga menjadi tolak ukur ketika kita membeli sesuatu. Untuk itu, Honestbee menawarkan harga yang sesuai dengan yang tertera di toko, karena Honestbee selalu berusaha untuk memberikan harga terbaik bagi konsumennya, sehingga  harga yang tertera pada web atau aplikasinya merupakan harga yang sama dengan di toko.

Ø  Pilihan produk terluas
Honestbee memiliki pilihan produk yang sangat banyak, lebih dari 60.000 jenis produk yang tersedia, hal ini dimungkinkan karena Honestbee bekerja sama dengan Carrefour dan juga bermitra dengan toko-toko Khusus, seperti Michelle Organic Corner, Stevan Meat Shop, Javara, The Cook Shop, Hatten Wines, Sababay Winery, Meruya Pet Shop, dan akan menyusul  beberapa ritel besar lainnya di masa yang akan datang, sehingga tersedia lebih banyak lagi barang yang kita butuhkan.

Ø  Waktu pengantaran fleksibel
Untuk waktu pengantaran belanja yaitu barang akan kita terima dalam waktu satu jam dari waktu kita memesanannya. Dimana waktu pengiriman Honestbee dari pukul 12 siang hingga 10 malam, berlaku setiap hari. Namun Terdapat penyesuaian pada tanggal merah, atau libur nasional.

Ø  Asisten belanja professional
Untuk urusan memilihkan produk belanjaan kita, ternyata Honestbee sudah menyediakan asisten belanja professional yang sudah dilatih oleh petugas Quality Control dari Honestbee dan staf Transmart Carrefour untuk memilih bahan makanan dengan kualitas terbaik dari segi kesegaran dan mutu produk. Jadi jika ada pesanan yang tidak tersedia, maka asisten belanja ini akan langsung menelpon atau SMS konsumen untuk memberitahukan dan sekaligus memberikan saran untuk memilih barang penggantinya.

Ø  Sistem Pembayaran Fleksibel
Untuk urusan membayar balanjaan, Honestbee memberikan kebebasan kepada konsumennya untuk membayar secara cash atau juga dengan kartu kredit, semua tinggal disesuaikan dengan keinginan kita.  

Ø  Kurir yang berpengalaman
Setelah semua barang pesanan kita sudah dipilihkan oleh Asisten Belanja (shopper bee), maka selanjutnya barang-barang belanjaan kita akan diantar dari toko belanja oleh asisten pengiriman (delivery bee) ke alamat rumah kita secepat mungkin.

Maka dengan melihat keunggulan yang ditawarkan oleh Honestbee di atas, maka sayapun langsung terpacu untuk mencoba berbelanja dengan jasa Honestbee ini, kebetulan bangat ada beberapa barang kebutuhan pribadi saya yang sudah menipis, jadi saya sekalian mau belanja lewat Honestbee saja tanpa harus meninggalkan acara jalan-jalan saya di Museum Tekstil ini.

Cara berbelanja dengan Honestbee

Sembari tunggu teman-teman saya yang lain datang untuk jalan-jalan bareng mengelilingi Museum Tekstil, saya pun mencoba memanfaatkan waktu untuk mencoba berbelanja mudah dengan Honestbee. Ternyata untuk berbelanja dengan Honestbee caranya cukup mudah, langkah-langkahnya sebagai berikut:


1.  Pertama-tama saya menginstall aplikasi Honestbee dari google play (bisa juga dari App store atau bisa juga login langsung di websitenya https://id.honestbee.com/)
Download Aplikasi Honestbee - Doc. Pribadi
2. Setelah aplikasinya terinstall, maka saya melakukan registrasi dengan mendaftarkan nama,  email dan password saya untuk membuat akunnya.
Melakukan Registrasi - Doc. Pribadi
3.    Setelah mendapatkan akun, maka saya kemudian login di aplikasi Honestbee.
Login di Aplikasi Honestbee - Doc. Pribadi
4.  Lalu saya memilih outlet atau tempat berbelanja, dan saya memilih Carrefour sebagai tempat berbelanja saya dari sekian banyak outlet yang ada.
Memilih Outlet Belanja - Doc. Pribadi
5. Kemudian saya mulai mencari produk-produk yang saya inginkan. Bagusnya aplikasi ini, semua barang sudah dikategorikan dan kita juga bisa memfilter barang pilihan berdasarkan kategori atau juga harga, sehingga memudahkan kita untuk mencari barang yang kita inginkan.
Pengkategorian Produknya jelas sehingga mempermudahkan pencarian Barang
6. Selanjutnya klik Add To Cart untuk memasukan barang tersebut dalam keranjang belanjaan kita dan kita bisa tentukan berapa jumlah barang tersebut yang ingin kita beli ke untuk dimasukan ke dalam keranjang belanjaan.
Pilih Barang Belanjaan - Doc. Pribadi
7.  Saya kemudian mengklik icon keranjang belanjaan (cart) untuk melihat kembali list belanjaan dan total belanjaan saya, apakah sudah sesuai dengan yang saya inginkan atau belum, jika belum, maka saya bisa belanja lagi, namun jika kelebihan, maka saya bisa menghapus lagi barang-barang yang tidak jadi saya beli.
Cek Barang & Total Belanjaan - Doc. Pribadi
8. Setelah saya yakin dengan barang dan total belanjaan saya, maka saya bisa memasukan coupon code (namun jika tidak punya coupon, maka abaikan saja langkah ini) kemudian klik tombol Apply. Dan akan muncul sejumlah potongan harga dari coupon yang kita miliki.
Penggunaan Coupon sehingga mendapatkan diskon - Doc. Pribadi
9.  Setelah itu, kita diwajibkan untuk mengisi Alamat, Time Tools, dan Metode Pembayaran
  •        Isi alamat pengiriman dengan selengkap-lengkapnya, jangan lupa masukan No rumha, RT, RW, Kelurahan, Kecamatan dengan sangat jelas.
Isi alamat dengan detail dan jelas
  •          Isi time tools dengan memilih jam berapa barang kita ingin diantarkan
Pilih waktu pengiriman barang yang kita mau - Doc. Pribadi
  •         Isi metode pembayaran belanjaan, mau dibayar cash atau dengan kartu kredit
Pilih Metode Pembayaran - Doc. Pribadi
10. Setelah itu muncul detail order yang menginformasikan jumlah harga barang yang saya belanjakan.
Total belanjaan saya - Doc. Pribadi


Setelah saya melakukan semua langkah-langkah di atas, maka saya akan menerima email pemberitahuan tentang rincian belanjaannya, dan setelah itu saya tinggal menunggu barang belanjaan akan diantar oleh delivery bee.

Setelah mencoba menggunakan aplikasi Honestbee untuk berbelanja seperti yang saya ceritakan di atas, saya merasakan aplikasi ini benar-benar membantu memudahkan saya dalam urusan belanja, sehingga Honestbee layak dijadikan pilihan untuk berbelanja kebutuhan ditengah kesibukan, karena:
  1. Aplikasi Honestbee sangat mudah digunakan.
  2. Aplikasi Honestbee benar-benar membantu bangat, sehingga lebih hemat waktu dan tenaga, karena kita tidak perlu pergi belanja sendiri.
  3. Kita bisa mengatur waktu memesan untuk pengiriman barangnya hingga tujuh hari kedepan.
  4. Kita pun bisa memantau terus status barang pesanan kita, apakah masih dalam proses belanja atau barang sudah dikirim menuju tempat kita.
  5. Honestbee bisa dimanfaatkan untuk membelanjakan barang-barang yang besar dan berat. 
  6. Terdapat data history pada dasboard barang belanjaan kita, sehingga memudahkan ketika kita ingin mengulangi belanja barang yang sama di lain kesempatan.
  7. Terdapat kategori barang-barang yang lagi diskon atau promosi sehingga memudahkan bagi para pemburu diskon.
  8. Pengkategorian belanjaan cukup jelas sehingga memudahkan dan mempercepat pemilihan produk belanjaan. 
  9. Sering menawarkan promo dan diskon jika kita belanja dengan jumlah tertentu atau dengan menggunakan kartu kredit.
  10. Asisten belanja akan menelphone jika barang yang kita pesan stoknya habis dan akan menyarankan untuk mengganti dengan prodak lain atau kita ingin membatalkannya.
  11. Barang belanjaan kita dibungkus terpisah setiap kategorinya, Misalnya makanan dibungkus sendiri, begitu juga untuk kategori household dan cleaning, dll.
Dan saya ada sedikit saran untuk Honestbee, untuk kolom keterangan alamatnya, sebaiknya jumlah karakternya ditambahkan lagi supaya kita bisa menulis dengan jelas dan detail alamat tujuan pengirimannya supaya memudahkan Delivery Bee saat mengantarkan barang ke konsumen. Selain itu, untuk stok barangnya mungkin sebaiknya sering dicek dan diupdate supaya jangan sampai stok kosong saat konsumen membeli barang yang mereka butuhkan.


***

Wisata asyik di Museum Tekstil

Setelah selesai Order Belanjaan dengan aplikasi Honestbee, sayapun kemudian berkeliling Museum Tekstil bersama teman-teman saya. Kebetulan mereka juga sudah datang. Dan beruntung bangat saat kami datang ke Museum Tekstil ini disambut oleh Ibu Ari dan Mba Vanny yang merupakan perwakilan dari pihak Museum Tekstil.
Ibu Ari (kiri) & Mba Vanny (Kanan) - Doc. Pribadi
Dari Ibu Ari inilah kami sempat mendapatkan sedikit informasi tantang seperti apa Museum Tekstil ini bermula. Dimana konon dulu katanya, Mesium Tekstil  ini dibangun pada akhir abad ke 19 sebagai rumah tinggal warga berkebangsaan Perancis.  Kemudian dibeli oleh Konsul Turki bernama Abdul Azis Al Mussawi Al Katiri. Dan setelah itu, pada tahun 1942 dibeli lagi oleh warga Belanda yang bernama DR. Karel Christian Cruq. Selanjutnya pada masa perang kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, maka Gedung Museum Tekstil digunakan sebagai Markas Pemuda Barisan Pelopor dan Barisan Keamanan Rakyat (BKR). Kemduain pada tahun 1947 dibeli oleh warga Cina bernama Lie Sion Pin, namun setelah itu dibeli oleh Departemen Sosial RI pada tahun 1952, dan pada tahun 1976 diserahkan kepada Pemda DKI sebagai Museum Tekstil Jakarta dibawah kepemimpinan Gubernur Ali Sadikin dan diresmikan pada tanggal 28 Juni 1976 oleh Ibu Tien Soeharto.
Bangunan ini awalnya rumah warga Berkebangsaan Prancis - Doc. Pribadi
Sungguh saya baru tahu, ternyata Museum Tekstil Jakarta yang kini ada di bawah Pengelolaan UP. Museum Seni Rupa Jakarta, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta telah menempuh perjalanan yang sungguh sangat panjang. Dan kini, Museum Tekstil memiliki Koleksi yang sangat banyak, yaitu terdapat 2350 koleksi yang terdiri dari 886 koleksi kain batik, 819 koleksi kain tenun, 425 koleksi campuran, 70 koleksi peralatan, 150 koleksi busana dan tekstil kontemporer.

Seiring dengan misi yang diemban oleh Museum Tekstil yaitu menjadikan unit pengelola museum tekstil sebagai salah satu tujuan wisata edukasi pertekstilan bagi masyarakat umum. Untuk itu, kita sebagai generasi mudah seharusnya kita bangga dengan keberadaan museum ini, dan selayaknya ikut menjaganya, mengenalkannya pada anak dan cucu kita betapa negeri kita Indonesia ini begitu kaya akan keindahan kain-kainnya yang begitu mempesona, dan ini sangat patut untuk kita jaga dan lestarikan hingga masa-masa yang akan datang.

Oh iya, Museum Tekstil Jakarta ini memiliki 2 gedung pameran utama yaitu gedung pameran tetap dan gedung pameran tidak tetap atau kontemporer. Gedung pameran kontemporer menempati Gedung utama, sedangkan untuk pameran tetap menempati ruang dari Galeri Batik. 

Gedung Pameran Kontemporer

Pertama-tama kami dibawa untuk mengelilingi gedung pameran kontemporer yang dipandu oleh Mba Vanny yang menjadi guide kami. Sungguh saya sangat salut padanya, dan sekaligus malu pada diri sendiri, karena dia yang nota bene orang luar Indonesia justru yang menjadi guide untuk memperkenalkan tentang keindahan dan keragaman batik-batik yang ada di ruang pameran tersebut kepada kami yang asli orang Indonesia tulen.
Mba Vanny sedang menjelaskan tentang Batik Pesisir - Doc. Pribadi 
Menelusuri ruang pameran kontemporer ini, maka kami dihadapkan pada keindahan batik-batik cantik yang bertajuk batik pesisir. Perlu kita ketahui, bahwa batik pesisir ini lahir karena posisi asalnya yang terletak di daerah pesisir utara pulau jawa seperti seperti Cirebon, Indramayu, Semarang, Pekalongan, Tuban, Lasem, Madura dan lain sebagainya.
Batik Lasem Motif  Bang Bangan - Doc. Pribadi
Batik Indramayu Motif  Kembang Kapas - Doc. Pribadi
Dan yang menjadi ciri khas dari batik pesisir adalah dapat terlihat dari polanya yang lebih bebas, memiliki banyak gambar, seperti jenis tanaman, bunga, binatang, hingga benda-benda yang menunjukkan akulturasi dengan etnis lain, seperti Tionghoa dan Belanda. Sebut saja gambar naga, burung hong, kapal, kereta kuda, dan sebagainya.

Sedangkan untuk warna, batik Pesisir dikenal memiliki warna-warni cerah yang berani. Misalnya, warna merah darah ayam yang hanya bisa diproduksi di Lasem, itu merupakan pengaruh dari etnis Tionghoa. Sementara di Pekalongan khas dengan warna birunya.

Beberapa contoh Batik Pesisir - Doc. Pribadi
Batik pesisir benar-benar sangat menarik karena mengandung kedinamisan bentuk, warna, dan motifnya, hingga kini Batik Pesisir tetap mendapat tempat di hati penggemar batik. Makanya tidak heran jika batik-batik pesisir ini sangat bagus untuk dijadikan pakaian.

Dan dalam kesempatan tersebut, Ibu Ari juga sempat menjelaskan tentang bahwa ada tiga teknik pembuatan batik, yaitu batik tulis, batik cap dan batik printing. Dimana ketiganya mempunyai perbedaan yang sangat mendasar, yaitu sebagai berikut:
1.   Batik tulis, yaitu batik yang semua prosesnya dikerjakan secara manual dengan tangan manusia menggunakan canting, lilin malam, kain, dan pewarna. Dan pembuatan batik tulis tersebut harus dilukis titik demi titik dengan canting, karena itu corak dan motifnya terkadang kurang rapi, namun corak dan warna antara kain bagian depan dan belakang terlihat jelas. Jenis kain untuk batik tulis biasanya terbuat dari kain katun, kain mori, atau kain sutra.

2.  Batik cap, yaitu batik yang menggunakan alat cap atau stempel berpola batik. Stempel tersebut dicelupkan ke dalam lilin panas, kemudian ditekan atau dicapkan pada kain. Proses ini memakan waktu yang lebih cepat dibanding dengan proses pembuatan batik tulis. Pada bagian depan warna  kain batik cap terlihat jelas, sedangkan pada bagian belakang warna kain terlihat buram. Kain yang digunakan batik cap cenderung kaku meskipun terkadang ada juga yang menggunakan kain sutra dan kain katun mori.

3.  Batik printing adalah membatik dengan pola telah diprint di atas alat sablon, sehingga pembatikan dan pewarnaan bisa dilakukan secara langsung, sehingga proses jauh lebih cepat dibanding pada proses batik tulis dan batik cap. Warna batik printing umumnya tidak tembus ke bagian belakang, karena proses pewarnaannya hanya pada satu sisi saja, yaitu bagian depan kain. Batik printing memakai berbagai macam kain, tapi jarang yang menggunakan kain sutra atau kain mori.


Gedung Galeri Batik

Setelah puas mengitari ruang pameran kontemporer, maka selanjutnya kami menuju Galeri Batik yang dipandu oleh Mas Dimas untuk melihat koleksi batik yang lainnya.
Mas Dimas sedang menjelaskan koleksi batik di ruang Galeri Batik - Doc. Pribadi
Dimana galeri batik ini diresmikan pada tanggal 2 Oktober 2010 dalam rangka meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap kain batik. Galeri yang dikelola langsung oleh Yayasan Batik Indonesia ini sendiri berisi berbagai macam koleksi batik yang terdapat di Indonesia seperti batik dari Sumatera, Jawa barat, Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timur.

Selain berbagai koleksi kain batik, terdapat pula bahan perwana batik alami, motif-motif batik cap, tata cara proses membatik dan berbagai macam interior-interior yang bermotif batik seperti tempat tidur, furniture, topeng & wayang golek.
Beberapa Koleksi Galeri Batik - Doc. Pribadi
Dan diakhir tour di ruang Galeri Batik, Mas Dimas juga membagikan tips tentang bagaimana merawat kain batik supaya tetap awet, misalnya:
  • Mencuci batik jangan menggunakan deterjen, tetapi sebaiknya menggunakan sabun pencuci khusus untuk kain batik.
  • Sebaiknya jangan mencuci batik dengan mesin cuci dan disikat, karena bisa merusak kain batik.
  • Saat menjemur batik jangan diperas dan jangan dijemur langsung di bawah sinar matahari, cukup dijemur di tempat teduh atau diangin-anginkan hingga kering.
  • Sebaiknya jangan menyetrika batik secara langsung, namun coba letakan sehelai alas kain lainnya di atas kain batik yang ingin diseterika.
  • Simpan batik dalam plastik agar tak dimakan ngengat, atau bisa juga diberi merica yang dibungkus dengan tisu, jangan diberi kapur barus, karena zat padat ini sangat keras dan bisa merusak batik.
Selain terdapat gedung pameran utama yaitu gedung pameran tetap dan gedung pameran kontemporer, ternyata masih banyak fasilitas lain yang dimiliki oleh Museum Tekstil ini, yaitu: Pendopo Batik, Ruang pengenalan Wastra, Ruang Perawatan Kain, Perpustakaan, Mushola, Gazebo, Mini Theater, Shouvenir Shop, Galeri Shop, Taman Pewarnaan Alam, Kebun Serat.

Oh iya, di Museum Tekstil ini juga membuka kesempatan bagi siapa saja yang ingin kursus membatik, dan tarif untuk yang tertarik belajar membatik adalah sebagai berikut:
  • Turis Lokal: Rp. 40.000 
  • Turis Asing: Rp. 75.000
Jika ingin berkunjung ke Museum Tekstil ini maka perhatikan jadwal berkunjungnya seperti berikut ini:
  • Museum dibuka dari hari Selasa sampai Minggu dari jam 09.00-15.00. 
  • Hari Senin dan hari libur besar, museum ini tutup.
Sedangkan untuk harga tiketnya masih tergolong murah, yaitu:
Harga tiket masuk per orangan
  • Dewasa: Rp. 5.000
  • Mahasiswa: Rp. 3.000 
  • Anak-Anak: Rp. 2.000
Harga tiket untuk rombongan Min. 20 orang
  • Dewasa: Rp. 3.750
  • Mahasiswa: Rp. 2.250 
  • Anak-Anak: Rp. 1.500


***

Demo Masak bersama Chef Jun

Sebenarnya masih ingin mengitari sudut lain dari kawasan Museum Tekstil ini, namun perut sudah merengek minta untuk diisi. Untuk itu, saya dan teman-teman lain pun melipir ke pendopo untuk melihat demo masak yang dipersembahkan oleh Chef Jun. Siapa tahu saja nanti selain bisa mendapatkan ilmu dan tips memasak yang asyik, kami juga bisa icip-icip apa yang dimasaknya.
Semua pada asyik menyimak Chef Jun - Doc. Pribadi
Di acara demo masak ini, Chef Jun akan membuat Ayam Rica-Rica dan Puding Srikaya Gula Merah. Tampak banyak peserta yang begitu antusias menyimak penuturan Chef Jun ketika menjelaskan bahan-bahan dan cara membuat ayam rica-rica dan juga Puding Srikaya Gula Merah. Semuanya tampak memperhatikan cara pembuatan makanan-makanan tersebut dengan semangat, mungkin berharap bisa menerapkan cara membuat makanan tersebut ketika di rumah untuk dipersembahkan bagi keluarga di rumah.

Tapi jujur saja, buat saya yang hanya senang makan (tidak senang masak) ini, saya tidak begitu ingat bagaimana cara memasak makanan Ayam Rica-Rica dan Puding Srikaya Gula Merah tersebut, yang saya ingat yaitu saat proses icip-icipnya. Hahahah

Pertama saya mencoba mencicipi Ayam Rica-Rica kreasi Chef Jun. Sungguh rasanya enak bangat, meski hanya diolah dengan bumbu-bumbu sederhana, namun potongan ayam yang bercampur cabe merah, bawang merah, bawang putih, serai, daun jeruk, jahe dan bumbu dapur lainnya ini memberikan cita rasa yang nikmat sekaligus menggugah selera, perpaduan rasa yang begitu memikat.
Ayam Rica-Rica kreasi Chef Jun yang begitu menggoda - Doc. Pribadi 
Setelah itu, saya juga mencicipi Puding Srikaya Gula Merah yang terbuat dari campuran santan, telur, garam dan gula merah. Meski bahan-bahannya terlihat mudah, tapi gilaaa, cita rasanya benar-benar magnet, memikat dengan kelembutan dan rasa manisnya yang meleleh di mulut. Menikmati pudding yang satu ini benar-benar bikin nagih, tidak cukup satu porsi lantran rasanya benar-benar juara buat saya.
Puding Srikaya Gula Merah yang enak bangat - Doc. Pribadi
 

***


Setelah puas bersantap siang, tiba-tiba saya dikabarin oleh teman saya bahwa barang belanjaan saya dari Honestbee sudah di antarkan oleh delivery bee di depan ruang utama Museum Tekstil. 
Asyiiik belanjaannya sudah sampai, Terima kasih Honestbee - Doc. Mba Mira
2x belanja di Honestbee untuk cemilan sebulan - Doc. Pribadi
Waaah senang bangat, tidak perlu meninggalkan acara tour Museum Tekstil, tidak ketinggalan juga melihat demo masak dengan Chef Jun, namun barang belanjaan yang saya butuhkan sudah sampai di tangan tanpa capek-capek pergi belanja.

Sekali Mendayung, dua tiga pulau terlampaui,
Sekali Jalan, dua tiga kegiatan langsung beres.

Wooow belanja dengan Honestbee benar-benar praktis, tidak ribet dan waktu kita bisa dimanfaatkan untuk melakukan hal-hal lain yang menyenangkan.

Sungguh bahagia rasanya, bisa jalan-jalan plus dapat banyak ilmu saat tour Museum Tekstil, bisa belajar masak dengan Chef Jun, dan pastinya tidak pusing lagi mikirin untuk pergi belanja karena semua belanjaan yang saya butuhkan sudah dibantu oleh Honestbee.

Terima Kasih Kriya Indonesia, Honestbee dan Museum Tekstil Jakarta atas ilmu dan pengalaman seru berwisata sambil berbelanja asyiknya, sampai jumpa di acara berikutnya.
Kemesraan ini janganlah cepat berlalu - Doc. Kriya Indonesia

60 comments:

  1. Woow seru bangat Bang, jalan-jalan tp tetap bisa belanja gitu. Sayangnya Honestbee belum ada di Jogja ya?

    Boleh dong Bang bagi tuh cemilannya banyak benar heheheh

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Dek, acaranya seru banget, jalan-jalan kelar dan belanjaan datang hehehe

      Iya Dek Honestbee belum ada di Jogja, tapi mungkin sebentar lagi, tunggu aja ya hehehe

      Sini dong kalo mau cemilan, klo dikirim habis dimakan angin nanti hahaha

      Delete
  2. Waaah belanja menggunakan Honestbee benar" praktis,tidak ribet dan lebih cepat hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Firdaus, cocok buat yang sangat sibuk dan malas pergi2, jadi Honestbee ini akan antarkan belanjaannya hingga ke depan rumah.

      Delete
  3. Honestbee bisa bayar COD nggak Wan, hehe.
    Btw mau kapan-kapan berkunjung ke Museum Textile, baru tau saya :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa COD Uni, kalo ga bisa pake Credit Card juga.

      Iya hayo ajak Wawa ke Museum Tekstil Uni, seru loh tempatnya, bisa jalan2 sekalian belajar :)

      Delete
  4. Harga sama dengan di toko, asik jadi pingin belanja juga din
    Honestbee

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Mba Ria, Makanya sy jg suka dgn honestbee ini karena harga sama dengan di toko.

      Delete
  5. Layanan cepat dan praktis sangat memudahkan siapa saja yang memiliki aktifitas full.sukses juga untuk kontesnya ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Mba Putri, cocok utk yang sibuk dan jg utk yg mls kelar rumah :)

      Delete
  6. Wah jadi pengen belanja juga nih di Honestbee. Belum pernah soalnya hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hehehe iya nanti km coba klo lg main ke Jakarta karena belum masuk Lampung Bowo, tunggu ya, semoga cepat ada juga di lampung :)

      Delete
  7. Asyik bgt yak bisa wisata sambil belanja. Seruuu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Maaak. Sy baru kali ini bisa jln2 tapi barang belanjaan datang langsung tanpa kita yg pergi belanja, praktis bangat ya :)

      Delete
  8. Ih, enak banget gak pake pusing liat banyaknya barang di swalayan. Biasanya kalau belanja sendiri pengeluaran suka lebih banyak, gak cuma kebutuhan yg dibeli. Hahahahhaa

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya benar Bangat Wid, aku jg lebih boros kalo belanja sendiri, lebih banyak lapar matanya buat yang ga dibutuhkan. Sekarang lebih praktis pake Hobestbee. :)

      Delete
  9. Waahh mantep nihh...

    Semakin berkembangnya teknologi semakin mudah kita melakukan transaksi, apalagi udah ada Honestbee semakin gampang belanja kebutuhan sehari-hari 😊😊😊

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yoai Bray, Honestbee ini salah satu wujud kreatif dengan memanfaatkan kehadiran lahirnya teknologi, belanja kebutuhan sehari-hari jadi sangat mudah :)

      Delete
  10. Waahh mantepp nihh...

    Semakin berkembangnya teknologi semakin mudah bertransaksi... apalagi dengan adanya Honestbee mudah sekali belanja kebutuhan sehari-hari 😊😊😊

    ReplyDelete
    Replies
    1. Makanya cobain pake Honestbee Bray, rasakan kemudahannya hehehehe

      Delete
  11. Wah, mengasyikan juga tuh kayaknya.. hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya sangat mengasyikan bangat, belanja tanpa harus repot ke luar rumah :)

      Delete
  12. Waaah banyak jajan. Mampir ah ke tempat mas awan. Enak ya pake Honestbee bisa belanja sambil liburan

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mari Mba Helena mampir, mumpung stok cemilan saya lagi banyak, tapi kalo habis tinggal belanja lagi dengan Honestbee :D

      Iya Mba Helena, liburan tetap jalan tanpa terganggu dengan jadwal pergi belanja :)

      Delete
  13. pasti seruh nih... jadi kepengen juga kak saya..hehe makasih infonya..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya cobain deh Naufal belanja dengan Honestbee, saya sejauh ini sangat puas dengan pelayanannya :)

      Delete
  14. Segala kemudahan ini ya yang bikin hidup menjadi lebih enak ya mba. Apalagi bisa berbelanja dengan mudah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ini Mas-Mas loh Mba Alida yang Nulis :D

      Iya betul bangat Mba ALida, belanja dengan Honestbee jadi semakin mudah dan praktis serta hemat waktu dan juga tenaga :)

      Delete
    2. Hahaha maap. Ini typo maunya mas eh malah mba. Selamat y juara 1 :). Keren

      Delete
    3. Hehehehe sudah dimaafkan Mba Alida :)

      Alhamdulillah, terima kasih ya Mba Alida :)

      Delete
  15. Belanja makin praktis aja ya sekarang

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Mba Lidya, tidak pake ribet lagi sekarang, belanja bisa duduk manis di rumah saja hehehehe

      Delete
  16. Waah baru tau nih ada Honestbee. Pengen nyobain juga aah.. Aku kadang suka males soalnya belanja sendiri. Berat. hahahaha

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hayo dicoba Mas Arie layanan dari Honestbee, saya sendiri sudah coba dua kali, benar-benar merasa terbantu bangat :)

      Betul itu Mas Arie, kalo malas tenteng-tenteng belanjaan berat, bisa bangat dibantu sama Honestbee :)

      Delete
  17. Wah lumayan nih, jadi bs sekalian dipilihin produk buah / sayuran yang bagus haha.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Mas Timo, bisa bangat kok itu, karena Asisten Belanjannya sudah dilatih sehingga mereka akan memilihkan produk yang terbaik dan berkualitas :)

      Delete
  18. Wahh asikk nih bang, skrng belanja pun udh gk perlu ribet. Serba mudah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya dong Dek, ngapain dibuat susah jika sudah ada yang bisa membuat segalanya menjadi mudah heheheh

      Delete
  19. Wahh mantap ini mas imawan,, kapan2 saya coba deh download aplikasi honestbee

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya cobain install Anjar aplikasi Honestbeenya, supaya belanja kebutuhan sehari-hari menjadi semakin mudah :)

      Delete
  20. wah aku jd kepingin coba juga Honestbee wan :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Harus cobain Ri, jadi kamu ga perlu capek pergi berbelanja dan tenteng barang belanjaan sendiri hehehehe

      Delete
  21. itu belanja snack sampai yang buah-buahan bisa di honestbee ya, asik banget kalo lagi males keluar tinggal pesen di situ aja

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Mba Evrina, belanja kebutuhan sehari-hari sekarang bisa mengandalkan Honestbee, cocok buat yang sibuk dan tidak punya banyak waktu ke supermarket :)

      Delete
  22. Awaaaaan..
    Itu yang Awan ceritain di awal persis aku banget siiiih!
    Waktu baru lahiran Fathir, dan Abah sempet kerja di Sukabumi huhuhu.
    Kalo ada perlu untuk beli apa-apa, bawa Fathir pake gendongan bareng Kayla yang masih 4 tahunan, dan pulangnya ribet banget bawa belanjaan sambil harus gandeng Kayla juga huhuhu...

    Jaman dulu mah belum ada Honestbee siiih :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. Duuuh kebayang gimana ribetnya bawa dua anak kecil sambil belanja ya Mba Erry, pasti sangat-sangat merepotkan. Iya dulu belum ada Honestbee Mba, sekarang tidak usah pusing, malas pergi belanja tingga pake Honestbee saja hehehehe

      Delete
  23. Sampai sekarang pun jujur aja aku tuh paliiiiing males belanja bulanan lho Wan...
    Suka malah jadi kebanyakan lihat-lihat dan akhirnya beli barang2 yang gak perlu!
    *kebiasaan buruk aku banget tuh*

    Asyik banget sih pengen cobain pake aplikasi Honestbee ini, biar lebih praktis dan gak usah capek2 belanja hehehe..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama Mba Erry, saya juga punya kebiasan buruk itu. saya juga kadang suka gagal fokus kalo pergi belanaj sendiri, yang mau dibelinya apa yang kebelinya apa, belum lagi biaya nongkongnya, jadi lebih mahal ya hahahahah

      Nanti klo Honestbee sudah masuk Bandung cobain deh Mba Erry belanja pake aplikasinya :)

      Delete
  24. Ta..ta..tapi...
    Itu kenapa belanjaanmu kok isinya cemilan semua sih Waaaan bhahahaha...

    Itu coklatnya banyak bener, bagiiii!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sebenarnya ada belanja Buah juga kemarin Mba Erry, lupa diupload sini, sudah kebanyakan foto hahahaha

      Iya itu cemilan buat sebulan ceritanya, tapi baru seminggu ini sudah perlahan habis hahahah

      Siiiaap, nanti saya bagi kalo masih ada yang tersisa ya Mba Erry Bahahahah

      Delete
  25. Woalah aku tuh baru ngeh loh mas ada Museum Tekstil, terima kasih informasinya, mas.
    Jadi pingin buru2 kesana, keren2 ya batik (difoto)nya..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hayo Mba Icha, jalan-jalan ke Musium Tekstil, banyak koleksi batik cantik di sana, bisa belajar membantik juga :)

      Delete
  26. Kerenn euyyyy... Congrat ya Mas Imawan

    ReplyDelete
  27. Tulisan yang layak jadi juara, selamat ^_^

    ReplyDelete
  28. Wah Mas Imawan tulisannya keren banget. Pantes juara ini D

    ReplyDelete